Find Us On Social Media :
Dok. Corcomm Bio Farma ()

UMKM Binaan Bio Farma Ramaikan PaDi UMKM Hybrid Expo & Conference 2024

Indra Gunawan - Senin, 15 Juli 2024 | 14:10 WIB
 
Jakarta, Sonora.ID - Rutin diselenggarakan setiap tahun, PaDi UMKM Hybrid Expo & Conference kembali digelar tahun ini untuk yang ke-lima kalinya sejak diluncurkan pada 2020, dengan tema ‘Bersama BUMN Bangun Ekosistem UMKM’ yang bertujuan meningkatkan peran BUMN dalam mendukung ekonomi rakyat melalui pembinaan dan promosi UMKM.
 
Event yang menghadirkan lebih dari 540 UMKM binaan enam perusahaan BUMN Group, yaitu Pertamina, Telkom Indonesia, Angkasa Pura II, PT Pembangunan Perumahan, Jasa Marga, dan Biofarma, serta organisasi atau lembaga mitra Kementerian BUMN, berlangsung di dua tempat yaitu Gedung Sarinah Jakarta 11 - 14 Juli 2024 serta e-Walk Plaza Balikpapan dari 18 - 21 Juli 2024. Sementara, secara online dapat diakses di aplikasi PaDi UMKM atau website www.padiumkm.id, yang diselenggarakan dari tanggal 11 Juli - 10 Agustus 2024. 
 
Dalam siaran pers Bio Farma, Senin (15/7/2024), Sekretaris Kementerian BUMN Rabin Indrajad Hattari dalam pernyataannya saat membuka PaDi UMKM Hybrid Expo 2024 & Conference 2024 di Gedung Sarinah, Jakarta (11/7/2024), menyampaikan bahwa nilai Produk Dalam Negeri BUMN pada 2023 meningkat sampai dengan Rp917,2 triliun atau meningkat 67% dibanding tahun sebelumnya dan paling penting nilai belanja BUMN pada UMKM meningkat pesat mencapai 57%.
 
“Kementerian BUMN mengapresiasi inisiatif pengembangan PaDi UMKM yang telah dilakukan selama 4 tahun ini. Semoga peran PaDi UMKM akan semakin inklusif dan lebih membantu UMKM agar lebih melonjak ke depannya,” kata Rabin.
 
Baca Juga: Lakukan Pendataan Ulang, DPP PSP Telkom Datangi Kantor Dapen Telkom di Bandung
 
“BUMN sebagai agen pembangunan hadir dalam mendukung UMKM di Indonesia, maka ke depannya kita ingin membuat suatu ekosistem yang dapat membantu UMKM supaya mereka juga bisa menjadi bagian dari BUMN. BUMN membeli produk kepada UMKM ini sebanyak 57,3% yang merupakan upaya kontribusi dari PADI EXPO," ungkap Rabin.
 
Dalam event ini, Bio Farma membawa 10 UMKM binaan yang terdiri dari 4 UMKM sektor kriya, 4 UMKM fashion, dan 2 UMKM bidang kuliner.
 
VP TJSL, Aset, dan Umum Bio Farma Tjut Vina menegaskan, Bio Farma akan terus mendukung perkembangan ekosistem UMKM melalui kegiatan PaDI EXPO 2024. 
 
“Bio Farma ke depannya akan terus mengembangkan ekosistem UMKM sebagai bentuk kepedulian terhadap UMKM. Keberadaan digital platform terhadap UMKM akan sangat membantu baik dari sisi B2B atau B2C pihak UMKMnya itu sendiri," kata Tjut Vina.
 
"Memang dengan adanya PaDI EXPO ini dapat meningkatkan produk UMKM khususnya binaan Bio Farma dan BUMN lainnya. Tujuan dari mengikuti kegiatan tersebut, Bio Farma dapat meningkatkan UMKM secara nasional maupun global," ungkapnya.
 
Baca Juga: Pengguna Commuterline di Semester I Naik 15%, Wilayah 2 Bandung Naik 7%
 
Sementara itu, Loto Srinaita Ginting sebagai Staf Ahli Bidang Keuangan Dan Pengembangan UMKM, juga menyampaikan bahwa platform digital pada acara PaDI UMKM ini terbuka dengan tujuan pengembangan dapat mengembangkan UMKM secara lebih luas.
 
“Platform digital yang baru ini ditujukan kepada UMKM agar dapat saling menguntungkan antar UMKM dan perusahaan, karena dalam platform ini setiap perusahaan yang sudah besar dapat saling bertransaksi dengan perusahaan kecil atau sebaliknya sehingga itu menjadi hal yang mudah dalam melakukan transaksi. Namun perlu diingat dengan adanya acara PaDI EXPO ini BUMN berusaha untuk mengedepankan perkembangan pada pelaku UMKM yang lebih membutuhkan. Selain platform tersebut, PaDI UMKM masih menyediakan juga tender kilat bagi beberapa perusahaan BUMN yang masih membutuhkan," beber Loto.
 
“Bazar PaDI EXPO UMKM tahun sebelumnya diikuti oleh 514 peserta pelaku UMKM, pada tahun ini jumlah peserta meningkat sehingga pada kegiatan PaDI UMKM Hybrid EXPO & Conference 2024 peserta yang pelaku UMKM yang turut hadir sebanyak 540 partisipasi," kata Loto.
 
Diharapkan dengan adanya PaDI UMKM EXPO ini, kontribusi BUMN terhadap UMKM dapat meningkatkan kinerja UMKM sehingga usahanya dapat terus berkembang menyesuaikan dengan platform digital yang telah marak digunakan saat ini sehingga dapat mempermudah terjadinya transaksi dengan promosi dan pembelian yang diberikan dari BUMN.
 
Baca Juga: Produk-produk UMKM Kota Bandung Mejeng di Pasar Kreatif Bandung 2024