Sonora.ID - Kota Kebumen adalah ibu kota Kabupaten Kebumen di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Kota ini memiliki luas wilayah sekitar 47,72 km persegi dengan 24 desa dan 5 kelurahan. Selain alam yang subur dengan menghasilkan padi dan berbagai sayuran dan buah, kabupaten Kebumen memiliki kekayaan geologi atau batuan yang sangat beragam.
Dari sekian banyak jenis batuan yang ditemukan di Kabupaten Kebumen, batuan jenis badar besi (hematite) merupakan yang paling populer. Batuan asli dari alam ini memiliki keunikan tersendiri, yakni memiliki kadar besi (fe) yang tinggi, sehingga bisa menempel jika didekatkan pada magnet. Unsur kimia dari batu badar besi ini adalah Fe2 O3 dengan kekerasan 5-6 pada skala mohs. Pada umumnya, batu badar besi memiliki berwarna hitam (keling), cokelat, merah (redhot), hingga abu-abu silver.
Masyarakat Kebumen memperoleh batu badar besi ini dengan cara menambang. Salah satu kawasan penghasil batu badar besi terbaik, yakni Kecamatan Karanggayam, khususnya di perbukitan Buluberas. Salah satu penyedia batuan badar besi dari Kebumen adalah Megy.
Megy menyampaikan, untuk mendapatkan bahan badar besi iya harus membawa beberapa orang teman, Ia biasanya mendapat dari dataran yang cukup tinggi dan melintasi/menyeberangi Sungai. Mereka kadang membawa batu yang besarnya puluhan kilo dengan cara diikat dengan tali dan ditandu beberapa orang.
Baca Juga: Bianco Sapori D’Italia Atria Residences Gading Serpong Gelar
Hal yang menarik dari batu badar besi Kebumen, yakni memiliki banyak varian. Tidak hanya melulu berwarna hitam, varian badar besi lain bermunculan, seperti badar besi merah cabe atau populer disebut red hot magnetic, hijau kristal, multicolour, pancawarna, badar besi kuning, telur kodok, warna doreng atau greenbaret serta badar besi bulu monyet.
Selain itu, batu badar besi ini akan menempelkan diri jika didekatkan dengan magnet. Namun, daya Tarik tiap batu berbeda-beda, ada yang kuat dan ada yang lemah.
Untuk memaksimalkan keindahan batu badar besi, maka harus digosok dan poles (gospol). Dengan di gospol aura keindahan batu ini akan semakin keluar. Salah satu pengrajin atau ahli gospol batu adalah Rully Fajrianto. Di bengkelnya yang berada di Desa Slinga, Kali Gondang, Purbalingga, ia kerap mendapat order gospol batu badar besi baik untuk pemakaian sehari-hari ataupun untuk kontes.
Kepada Sonora, Rully mengatakan untuk menghasilkan keindahan batu badar besi pada umumnya sama saja perlakuannya pada semua jenis batu badar besi. Namun, kadang kala ada perlakuan pada jenis badar besi petir, karena bahannya agak lunak maka ada sedikit perlakuan khusus. Apalagi jenis badar besi petir ini biasanya untuk kelas kontes. Sedangkan badar besi merah, walau ada juga kelas kontesnya, sedikit lebih mudah gospolnya.
“Untuk gospol kelas kontes ukuran 3 cm harganya Rp 75.000. Sedangkan ukuran liontin atau 5ccm keatas harganya Rp 100.000. Sedangkan untuk kelas kontes, harga mulai Rp 100.000 tergantung ukuran batu ”jelas Rully.
Mengapa harga gospolnya relative mahal? Rully menyampaikan hal ini disebabkan ada perlakukan khusus untuk gospol kelas kontes. “Untuk kelas kontas tentu kilap lebih maksimal, warna yang ada di batu menjadi keluar dan kilapnya tentu tahan lebih lama.”imbuhnya.
Menurut Rully, hingga saat ini orang yang gospol di tempatnya masih cukup ramai. Apalagi jika musim kontes atau lomba sedang berdekatan. Kontes atau lomba batu hingga saat ini terus bergulir baik tingkat nasional atau tingkat daerah. Kontes atau lomba ini pun masih diminati oleh para pecinta batu, Hal ini bisa dilihat dari kelas yang dikonteskan atau dilombakan. Tiap kontes atau lomba tingkat nasional hampir tidak pernah dibawah 100 kelas yang dilombakan, tentu dari beberapa jenis batu dan tiap jenis batu terdiri dari beberapa kelas.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News