Find Us On Social Media :
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat, N.A. Anggini Sari (Istimewa)

Bank Indonesia Gelar Puncak PESKHABI Sekaligus Rayakan HUT ke-71 Tahun

Wilhelmus Triputra - Rabu, 31 Juli 2024 | 07:20 WIB

Pontianak, Sonora.ID – Puncak Pekan Sosial Khatulistiwa Bank Indonesia (Peskhabi) dilaksanakan pada Selasa (30/7/2024), di halaman Gedung Bank Indonesia.

Peskhabi juga sekaligus sebagai kegiatan untuk merayakan Hari Ulang Tahun Bank Indonesia ke-71, yang jatuh pada tanggal 1 Juli 2024 lalu.

Kegiatan tersebut dihadiri diantaranya oleh Pj Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., didampingi Pj Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari, S.STP., M.Si., Kepala OJK Kalbar, Maulana Yasin, jajaran Forkopimda dan stakeholder terkait. 

Kepala Perwakilan BI Kalbar, N.A. Anggini Sari, sangat bersyukur dengan sinergi dan kolaborasi dengan pemerintah provinsi Kalbar, OJK, jajaran Forkopimda, serta stakeholder utama BI lainnya.

“Semua program kerja kita baik itu pengendalian inflasi di Kalbar, kelancaran sistem pembayaran, stabilisasi sistem keuangan di Kalbar, serta program kerja BI yang bersinergi dengan stakeholder dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi, “jelas Anggini Sari.

Baca Juga: Guna Mendukung Perekonomian, KPwBI Provinsi Sumut Kembali Buka Lomba Karya Ilmiah

Anggini juga menyebut bahwa puncak Peskhabi ini diharapkan dapat memberikan kebahagiaan kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan yang dilakukan seperti Donor Darah, berbagi kebahagiaan di HUT BI bersama anak – anak panti asuhan di Rasau Jaya. Kemudian juga program sosial yang mana Bank Indonesia berbagi kebahagiaan bersama anak – anak di sana.

Lalu lanjutnya, ada juga prosesi peletakan batu pertama Mushola di Desa Korek, Ambawang , kemudian bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan BKD menyediakan 800 bendera di batas negeri, serta barang–barang kebutuhan sekolah seperti tas, Sepatu, dan obat-obatan.

Bank Indonesia menyatakan komitmennya untuk selalu bersinergi dengan Pemprov, Pemkot/Pemkab serta seluruh instansi vertikal terutama OJK yang mengawal stabilisasi dari sisi keuangan pada kegiatan HUT Bank Indonesia itu.

Sementara itu Kepala OJK Kalbar, Maulana Yasin menyatakan OJK terus mendorong literasi dan inklusi keuangan masyarakat untuk memanage produktivitas petani. Sehingga ketika ada permasalahan misalnya menyangkut hasil panen, maka OJK akan hadir dengan memberi solusi seperti misalnya berupa Asuransi Padi.

“Sedikit memberikan premi kepada dunia industri, kerjasama yang dibangun antara petani dan industry. Apabila ada permasalahan pada hasil panennya, itu bisa diklaim ke asuransi, “ imbuhnya.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News