Find Us On Social Media :
Pj Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman saat kegiatan Coffee Morning bersama jajaran OPD di lingkungan Pemkab Kubu Raya. (Sonora.ID/Wilhelmus Triputra)

Gelar Coffee Morning, Pemkab Kubu Raya Perkuat Sinergi Lintas OPD

Wilhelmus Triputra - Kamis, 8 Agustus 2024 | 13:44 WIB

Kubu Raya, Sonora,ID – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar Coffee Morning dalam rangka koordinasi untuk memperkuat program dalam Pembangunan di Kabupaten Kubu Raya, di Ruang Pamong Praja I Kantor Bupati Kubu Raya, Rabu (7/8/2024).

Koordinasi ini diikuti oleh seluruh pejabat pemimpin tinggi pratama yang dipimpin langsung oleh Pj Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman didampingi Sekretaris Daerah, Yusran Anizam.

Syarif Kamaruzaman mengatakan Coffee Morning tersebut dilakukan setiap bulan dalam membahas persoalan – persoalan yang krusial yang perlu diselesaikan.

Coffee Morning ini dilakukan setiap bulan sekaligus di dalamnya dilakukan paparan oleh setiap keasistenan, baik dari keasistenan I,II, hingga III. Paparannya berupa hasil dari Focus Group Discussion (FGD) yang pernah dilaksanakan oleh setiap keasistenan, terutama mengenai capaian dan target yang menjadi prioritas termasuk poin – poin yang krusial terkait Pembangunan, pemerintahan, dan kemasyarakatan, “jelas Kamaruzaman.

Dia mencontohkan beberapa hal yang krusial seperti terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Ketenagakerjaan, olahraga, hingga soal kesehatan, yamg mana pada Rabu pagi juga dilakukan koordinasi Percepatan Capaian Program Bidang Kesehatan dan Dukungan Program Jaminan Kesehatan Nasional Menuju Universal Health Coverage (UHC). 

“Kita bahas poin – poin krusial seperti PPDB, agenda atlet menyangkut bonus, kemudian disabilitas, lalu ketenagakerjaan terutama kondisinya, kesehatan, sehingga semua dilakukan bersama – sama antar perangkat daerah dalam menyelesaikan setiap permasalahan,” ujarnya.

Kamaruzaman mengatakan ini juga merupakan evaluasi kegiatan berjalan terlebih akan masuk anggaran perubahan.

“Ini adalah evaluasi kegiatan berjalan, sekarang akan menuju perubahan anggaran, ada atau tidak kegiatan yang sudah disusun tetapi ternyata karena akibat sesuatu hal maka tidak mungkin dilakukan, dari pada memperburuk capaian, itu bisa kita anulir, agar lebih folus kepada masyarakat saat ini, “terangnya.

Kamaruzaman menyatakan pihaknya meminta kepada setiap keasistenan agar terus memperkuat diskusi kelompok terfokus pada FGD sehingga program – program Pembangunan punya arah yang tepat.

“FGD dilakukan per asisten karena itu akan membantu dalam membangun Kubu Raya lebih baik, terutama mendiskusikan perencanaan -perencanaannya," jelasnya lagi.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Baca Juga: Pemkab Kubu Raya Lakukan Validasi Untuk Capai Target UHC