Find Us On Social Media :
Kolaborasi pemkab Wonogiri bersama BPJS Kesehatan berkomitmen untuk terus meningkatkan cakupan dan keaktifan peserta JKN (RIA FM - BPJS Ska)

Raih UHC Pratama,Pemkab Wonogiri Peduli Terhadap Kesehatan Masyarakat

Kresna Wicaksono - Selasa, 27 Agustus 2024 | 05:55 WIB

Wonogiri,Sonora.ID- Kabupaten Wonogiri telah berhasil meraih penghargaan sebagai wilayah dengan kategori Pratama pada ajang Universal Health Coverage (UHC) yang diadakan pada awal Agustus 2024. Penghargaan ini menunjukkan bahwa lebih dari 95 persen penduduk Kabupaten Wonogiri telah terdaftar dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Penghargaan ini diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Wonogiri, yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan untuk mencapai cakupan kesehatan semesta di wilayah tersebut. Beberapa pihak yang terlibat dalam upaya ini antara lain BPJS Kesehatan Cabang Surakarta, Ketua DPRD Kabupaten Wonogiri, Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Wonogiri, serta berbagai dinas dan instansi terkait di Kabupaten Wonogiri.

Penghargaan ini diberikan pada awal Agustus 2024. Sebelumnya, pada April 2024, telah diadakan Forum Komunikasi Pemangku Kepentingan Utama Tahap I sebagai bagian dari upaya mencapai target ini. Forum Komunikasi Tahap II kemudian diadakan untuk memperkuat kerja sama antara BPJS Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten Wonogiri.Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, menjadi lokasi keberhasilan ini. Forum Komunikasi Tahap II juga diadakan di wilayah ini, melibatkan berbagai pemangku kepentingan dari Kabupaten Wonogiri dan BPJS Kesehatan.

Baca Juga: Alami Kekalahan Ketiga Kalinya, Persis Solo Duduki Peringkat Ke-17

Penghargaan UHC kategori Pratama ini diraih karena Kabupaten Wonogiri berhasil mencatatkan lebih dari 95 persen penduduknya sebagai peserta JKN, dengan tingkat keaktifan mencapai 69,60 persen. Upaya ini sejalan dengan target RPJMN untuk mencapai 98 persen cakupan kepesertaan JKN di seluruh Indonesia.

Kabupaten Wonogiri bersama BPJS Kesehatan berkomitmen untuk terus meningkatkan cakupan dan keaktifan peserta JKN melalui berbagai program, seperti PESIAR dan SRIKANDI. Selain itu, penggunaan anggaran daerah dari pajak rokok, Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT), dan Dana Alokasi Umum (DAU) juga dioptimalkan untuk mendukung program JKN.

Pemerintah Kabupaten Wonogiri berkomitmen untuk terus memvalidasi dan memverifikasi kepesertaan JKN, memastikan seluruh masyarakat terlindungi oleh jaminan kesehatan. Dengan kolaborasi yang erat, Kabupaten Wonogiri berharap dapat meningkatkan status keaktifan peserta JKN hingga 80 persen pada periode mendatang.