Find Us On Social Media :
Kepala BI Jabar Muhammad Nur saat melepas ekspor kopi Wanoja ke Belanda, Jumat (6/9/2024) (Sonora.ID/Gun)

BI Jabar Dukung Kopi Wanoja Asal Jabar Terbang ke Belanda

Indra Gunawan - Jumat, 6 September 2024 | 22:24 WIB

Bandung, Sonora.ID - Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Provinsi Jawa Barat turut mendorong peningkatan dan pengembangan daya saing produk daerah, salah satunya dengan memfasilitasi Kelompok Tani Kopi Wanoja asal Kabupaten Bandung, untuk kembali mengekspor kopi.

Diketahui pada Februari 2024, Kopi  Wanoja berhasil memenuhi pasar Arab Saudi sebanyak 7 ton, dan kali ini Kopi Wanoja terbang ke Belanda.
 
Kelompok tani yang berlokasi di Kabupaten Garut ini terkenal dengan produksi kopi berkualitas tinggi, khususnya jenis arabika yang memiliki cita rasa khas pegunungan Jawa Barat. 
 
Melalui pendampingan dan pelatihan yang dilakukan oleh BI Jabar, Kelompok Tani Kopi Wanoja berhasil meningkatkan kualitas produksi kopi sesuai dengan standar internasional. 
 
"Ini adalah salah satu produk kopi dari Jawa Barat, yaitu kopi Wanoja yang kembali dibeli konsumen dari luar negeri, setelah Arab Saudi, kali ini kopi Wanoja akan diekspor ke Belanda," ucap Kepala Bank Indonesia Jawa Barat, Muhammad Nur usai pelepasan ekspor perdana di Gedebage Bandung, Jumat (6/9/2024).
 
"Ekspor kopi Wanoja ke Belanda kali ini mencapai 18 ton senilai 2.4 miliar rupiah di mana pemberangkatan dilakukan secara berkala minimal dua ton setiap kali pengangkutan," kata Muhammad Nur.
 
Muhammad Nur menuturkan, kesuksesan ini merupakan bagian awal dari total pesanan ekspor Kopi Wanoja dari Belanda yang mencapai 32 ton greenbean atau senilai 4,73 miliar rupiah.
 
"Kami mengapresiasi langkah Kelompok Tani Wanoja yang berhasil melakukan ekspor secara mandiri untuk destinasi benua eropa," kata Muhammad Nur.
 
Menurutnya hal ini semakin menggenapi prestasi Kelompok Tani Wanoja yang juga telah berhasil meraih beragam prestasi di kancah nasional seperti event Cup of Ecellent Indonesia 2023 hingga lelang internasional pada event Singapore Coffee Auction 2021 dan 2022. 
 
"Tentunya prestasi ini berkat adanya kolaborasi dan sinergi yang kuat antara Bank Indonesia Jawa Barat bersama seluruh dinas dan instansi terkait dalam melakukan pengembangan klaster komoditas kopi," jelas Muhammad Nur.
 
Diketahui, berbagai upaya juga telah dilakukan Bank Indonesia dalam mendukung hal tersebut mulai dari sisi hulu seperti diantaranya fasilitasi bantuan peningkatan kapasitas SDM dengan capacity building, hingga peningkatan kapasitas produksi dari sisi teknologi dan infrastruktur seperti fasilitasi pelatihan fermentasi kopi hingga bantuan sarana prasarana. 
 
Selain itu, Bank Indonesia turut mendukung sisi hilir potensi perluasan pasar Kopi Wanoja dengan memberikan export coaching program. 
 
Keberhasilan ekspor Kopi Wanoja dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi UMKM komoditas kopi maupun komoditas lainnya di Jawa Barat untuk mencapai tingkat yang sama dalam skala internasional. 
 
Bank Indonesia bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat serta stakeholders terkait lainnya terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan UMKM melalui berbagai program dan inisiatif yang bertujuan meningkatkan kapasitas dan kemampuan ekspor UMKM di Jawa Barat. 
 
Sinergi dan kolaborasi akan terus diperkuat guna meningkatkan kesejahteraan para petani serta mendukung pertumbuhan ekonomi Jawa Barat yang semakin berkelanjutan.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Baca Juga: Rangkaian HJKB 2024, Ada Sejumlah Kendaraan Hias Akan Ramaikan Jalan, Catat Rutenya!