Jakarta,Sonora.Id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan ajang pemberian penghargaan, Apresiasi Pemasaran Pariwisata Indonesia (APPI) 2024, diyakini mampu memperkuat promosi potensi parekraf di daerah-daerah di Indonesia.
Dalam acara penganugerahan APPI 2024 di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (9/9/2024), Menparekraf Sandiaga mengatakan ajang penghargaan yang diikuti seluruh provinsi serta kabupaten dan kota seluruh Indonesia ini memungkinkan para pesertanya berkompetisi dengan membuat video pendek Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) yang mempromosikan potensi parekraf di daerah masing-masing. Lomba video promosi ini telah dilaksanakan dalam kurun waktu empat bulan dari April hingga Juli 2024 dengan mengusung kategori yang berbeda tiap bulannya.
Keempat kategori yang dimaksud adalah "kuliner" pada April 2024, kemudian tema "event daerah" pada Mei 2024. Lalu, "seni dan budaya" menjadi tema video Juni 2024 yang kemudian dilanjutkan dengan tema "destinasi wisata unggulan" pada Juli 2024.
Pelaksanaan APPI tahun 2024 ini berkolabor-aksi dengan pihak stakeholder pariwisata, yaitu HeHa Group, Kuku Bima, Trac dan ArtOtel, untuk menambahkan apresiasi kepada para pemenang lomba yang sudah memberikan usaha terbaiknya dalam mempromosikan daerah mereka masing-masing.
"Ini adalah lomba video kreatif Bangga Berwisata di Indonesia yang telah mencapai tahap final dan dalam lomba ini kreativitas seluruh pemda (pemerintah daerah) di Indonesia kita etalasekan dalam mempromosikan destinasi wisatanya dalam video (berdurasi) satu menit," kata Sandiaga. Selain itu, ajang penghargaan ini juga menjadi bentuk apresiasi terhadap semangat dan inovasi pemerintah daerah dalam memasarkan potensi parekraf di daerahnya. "Mari kita dukung destinasi wisata kita karena kita bangga dengan pariwisata Indonesia," katanya
Lalu, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Ni Made Ayu Marthini, menambahkan sebagai bentuk dukungan terhadap peserta, pihaknya telah menggelar Bimbingan Teknis Strategi Pemasaran Pariwisata Nusantara Melalui Digitalisasi. "Diharapkan melalui kegiatan ini setiap daerah dapat terus memiliki semangat untuk beradaptasi, berinovasi, dan berkolaborasi meningkatkan perjalanan wisata nusantara dalam rangka mendukung BBWI, juga untuk menambah atau menunjang penciptaan lapangan kerja dalam mendukung penguatan ekonomi nasional," ungkap Made.
Adapun pemenang keempat kategori ini di antaranya:
-Pemenang lomba video kreatif BBWI (April 2024) tema "kuliner";
Juara provinsi: Kalimantan Tengah;
Juara kabupaten/kota: Kabupaten Malang.
-Pemenang lomba video kreatif BBWI (Mei 2024) tema "event daerah";
Juara provinsi: Kalimantan Tengah;
Juara kabupaten/kota: Kabupaten Yahukimo.
-Pemenang lomba video kreatif BBWI (Juni 2024) tema "seni dan budaya";
Juara provinsi: Kalimantan Tengah;
Juara kabupaten/kota: Kabupaten Yahukimo.
-Pemenang lomba video kreatif bbwi (Juli 2024) tema "destinasi wisata unggulan";
Juara provinsi: Kalimantan Tengah;
Juara kabupaten/kota: Kabupaten Malang
Turut hadir pada kesempatan itu, Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf/Baparekraf, Dwi Marhen Yono serta sejumlah pejabat eselon I dan II di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf.