Kubu Raya, Sonora.ID - Tim SAR gabungan telah berhasil menemukan jenazah terakhir Anak Buah Kapal (ABK) KM. Kaya Sampurna 7 GT.56 yang hilang di perairan Sungai Kakap, Kubu Raya.
Korban, Samsudin (26), warga Kecamatan Kroya, Kabupaten Indramayu, ditemukan dalam keadaan meninggal di perairan Pulau Lemukutan, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, pada Minggu (22/9) pukul 10.00 WIB.
Kapolsek Sungai Kakap, IPDA Dolas, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, AIPTU Ade, telah mengonfirmasi penemuan tersebut.
" Jenazah ditemukan dalam keadaan mengapung oleh Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian di perairan Pulau Lemukutan, selanjutnya Tim SAR gabungan segera melakukan evakuasi dan membawa jenazah ke dermaga TPI Pontianak untuk dilakukan identifikasi oleh Tim Posko DVI Polda Kalbar," papar Ade.
Ade menerangkan, setelah sampai di dermaga TPI Pontianak, Tim DVI Polda Kalbar melakukan identifikasi jenazah yang didampingi pihak keluarga korban.
Baca Juga: Berikut Hasil Rekapitulasi DPT Tingkat Provinsi Kalbar
"Setelah dilakukannya identifikasi oleh Tim DVI Polda Kalbar yang didampingi pihak keluarga korban, jenazah tersebut adalah Samsudin yang merupakan ABK KM Kaya Sampurna 7 GT.56 yang dilaporkan hilang di perairan Sungai Kakap pada Rabu (18/9) pukul 04.20 WIB lalu dan dibenarkan oleh pihak keluarga korban,"tutur Ade.
Ade melanjutkan, jenazah Samsudin langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara guna dilakukannya visum luar oleh Tim DVI Polda Kalbar. Ade pun mengatakan, rencananya jenazah korban akan dikebumikan di kampung halamannya di Kabupaten Indramayu sesuai permintaan pihak keluarga.
"Jenazah Samsudin langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara guna dilakukannya visum luar, kemudian rencananya jenazah akan dikebumikan di Indramayu, Jawa Barat sesuai permintaan pihak keluarganya,"kata Ade.
"Pencarian dua anak buah kapal KM. Sampurna 7 GT.56, Asmadi dan Samsudin yang dilakukan Tim SAR gabungan selama lima hari ini, alhamdulillah kami Polres Kubu Raya mengucapkan terimakasih kepada Tim SAR gabungan atas pencarian terhadap kedua korban tiada henti hingga hari ini dan kepada masyarakat terima kasih atas doanya serta dukungannya,"pungkas Ade.