Bandung, Sonora.ID - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan, salah satu diantaranya adalah menyediakan 24 lokomotif yang handal.
"Yang pasti seluruh sarana baik lokomotif, kereta, dan gerbong, kami siapkan yang terbaik untuk melayani para pelanggan," ucap Manager Humas Daop 2 Bandung Ayep Hanapi saat meninjau Depo Lokomotif Bandung, Rabu (9/10/2024).
"Kami siapkan 24 lokomotif handal yang siap mendukung seluruh perjalanan kereta api baik angkutan pelanggan maupun angkutan barang," tegasnya.
Ayep menuturkan, sebelum lokomotif digunakan, terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan dan perawatan untuk menjamin kemanan, kelancaran, dan ketepatan waktu perjalanan kereta api.
Baca Juga: Dari Januari hingga September 2024, Penumpang KAI Daop 2 Bandung Meningkat 3%
"Kami rutin melakukan pemeriksaan dan perawatan lokomotif dan kereta agar semakin handal dan siap saat dioperasikan," tutur Ayep.
"Untuk Lokomotif, di Daop 2 disiapkan 10 Lokomotif seri CC 201, 3 Lokomotif seri CC 203, dan 11 Lokomotif seri CC 206. Sedangkan untuk kereta disiapkan 225 kereta dan 4 trainset KRDE," jelas Ayep.
Ayep mengungkapkan, untuk menjaga performa lokomotif yang handal, dilakukan perawatan secara perodik berdasarkan masa pakai meliputi Perawatan Harian (Daily Check), Perawatan 1 Bulan (P1), Perawatan 3 Bulan (P3), Perawatan 6 Bulan (P6), Perawatan 12 Bulan (P12) yang dilakukan di Depo Lokomotif Bandung, sedangkan untuk perawatan 24 Bulan dilakukan di Balai Yasa Lokomotif Yogyakarta.
"Perawatan ini mencakup berbagai aspek teknis, mulai dari pemeriksaan mesin, sistem rem, sistem mekanik, hingga kelistrikan. Semua dilakukan dengan sangat teliti untuk memastikan performa lokomotif tetap prima dan dapat memberikan pelayanan yang nyaman, aman, dan tepat waktu bagi penumpang," ungkap Ayep.
Selain itu, tim sarana di Daop 2 Bandung juga terus memantau performa setiap lokomotif dengan melakukan evaluasi secara berkala, sehingga apabila ada komponen yang perlu diganti atau diperbaiki, tindakan dapat segera diambil untuk menghindari gangguan operasional.
Dengan ketersediaan 24 lokomotif yang terus dirawat secara optimal, lanjut Ayep, Daop 2 Bandung berharap dapat mendukung kebutuhan perjalanan masyarakat, terutama pada saat-saat puncak seperti libur nasional atau musim mudik.
Selain itu, perawatan berkala ini juga diharapkan dapat memperpanjang usia pakai lokomotif, sehingga lebih efisien dan ekonomis dalam jangka panjang.
"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan bagi pelanggan dengan memastikan lokomotif yang kami operasikan selalu dalam kondisi prima. Kepercayaan mereka adalah prioritas utama kami," jelas Ayep.
"Kami juga mengajak seluruh pelanggan untuk tetap disiplin dalam mematuhi aturan dan prosedur keselamatan saat menggunakan jasa kereta api, demi kenyamanan dan keamanan Bersama," pungkasnya.