Find Us On Social Media :
 Direktorat Bina Keluarga Balita & Anak BKKBN kembali menyelenggarakan Kelas Orang Tua Hebat (Kerabat) Seri 10, Kamis (17/10/2024). (Dok BKKBN)

BKKBN Ajak Para Ayah Aktif dalam Pengasuhan Melalui Kelas Orang Tua Hebat

Jumar Sudiyana - Jumat, 18 Oktober 2024 | 11:41 WIB

Jakarta,Sonora.Id - Direktorat Bina Keluarga Balita & Anak BKKBN kembali menyelenggarakan Kelas Orang Tua Hebat (Kerabat) Seri 10, Kamis (17/10/2024). Acara ini bertempat di Jakarta dan dihadiri berbagai elemen masyarakat, termasuk para ayah dari Koramil, Kodim, para kader KB, PLKB, dan komunitas lokal. Kali ini kelas membahas peran ayah dalam pengasuhan anak, khususnya dalam 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) anak.

Direktur Bina Keluarga Balita & Anak BKKBN, dr. Irma Ardiana, dalam sambutannya menekankan pentingnya peran ayah dalam pengasuhan anak.

“Saya sangat mengapresiasi kehadiran para ayah yang mengikuti Kelas Kerabat ini. Ini adalah langkah penting bagi kita semua untuk memahami bahwa pengasuhan anak bukan hanya tugas ibu, tetapi juga peran besar ayah. Bahkan, Indonesia sempat disebut sebagai negara dengan tingkat 'fatherless' ketiga di dunia. Ini tentu menjadi refleksi penting bagi kita,” ungkap dr. Irma.

Dalam acara tersebut, dr. Irma juga membagikan data dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2021 yang menunjukkan berbagai aktivitas yang dilakukan anak bersama orang tua dalam seminggu terakhir. Data ini menyoroti betapa pentingnya interaksi orang tua dengan anak dalam kegiatan sehari-hari.

“Kita bisa mendampingi anak dalam hal-hal sederhana, seperti makan bersama, berbincang, menonton televisi, hingga beribadah. Semua ini adalah kesempatan yang sangat baik untuk membangun kedekatan dengan anak,” tambahnya.

Cerita dari Lapangan

Salah satu momen menarik dalam Kelas Kerabat kali ini adalah ketika beberapa ayah yang juga kader BKB (Bina Keluarga Balita) berbagi pengalaman. Salah satunya adalah Dwi Agustiyan, seorang ayah dari Asrama Yonif 202 Kota Bekasi. Dwi berbagi pengalamannya dalam mendampingi istri selama masa kehamilan hingga mengasuh anak-anak mereka.

“Ayah tidak hanya bertugas mencari nafkah, tetapi juga mendukung istri dalam mengasuh anak. Peran ayah dalam 1000 Hari Pertama Kehidupan sangat penting, mulai dari mendampingi istri selama masa kehamilan hingga memberikan dukungan saat menyusui,” ujarnya.

Dwi juga menekankan pentingnya keterlibatan ayah dalam pekerjaan rumah tangga. “Jangan sungkan untuk membantu memasak atau melakukan tugas rumah lainnya. Misalnya, memasak daun katuk untuk mendukung istri yang menyusui. Banyak tutorial di YouTube yang bisa membantu,” tambah Dwi.

Kader BKB lainnya, Adamri Lubis dari Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru, menambahkan perspektif tentang peran ayah dalam Islam. “Dalam Islam, ayah adalah orang pertama yang menggendong dan mengasuh anak setelah lahir. Suara ayahlah yang pertama kali dibisikkan ke telinga sang bayi,” jelas Adamri.

Ia menambahkan bahwa peran ayah sebagai pemimpin rumah tangga tidak hanya dalam mencari nafkah, tetapi juga dalam mendidik dan memotivasi anak-anak untuk meraih cita-cita.