Find Us On Social Media :
Sebuah Mobil Toyota Fortuner mengalami kecelakaan tunggal di tol Solo-Ngawi, Selasa (19/11/2024). (Tribunsolo.com)

Kecelakaan Tunggal di Tol Solo-Ngawi, Fortuner Nyangkut di Pembatas

Ria FM Solo - Rabu, 20 November 2024 | 15:01 WIB

Boyolali, Sonora.ID – Sebuah mobil Toyota Fortuner dengan nomor polisi S 1437 CC mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tol Solo-Ngawi pada Selasa (19/11/2024).

Insiden tersebut terjadi akibat ban kendaraan yang selip ketika hujan deras mengguyur kawasan itu. Beruntung, pengemudi, Yudi Wicaksono Pratama (36), selamat tanpa mengalami luka.

AKP Sarwoko, Kanit 7 Sat PJR Ditlantas Polda Jawa Tengah, mengungkapkan bahwa kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Yudi, yang berasal dari Jawa Timur, sedang dalam perjalanan dari arah Semarang menuju Surabaya.

Saat melintasi KM 498+400, hujan deras membuat pengemudi kurang antisipasi sehingga kendaraan selip.

Yudi mengemudikan mobil di lajur satu dengan kecepatan sekitar 120 km/jam. Akibatnya, mobil tersebut kehilangan kendali dan menabrak pembatas jalan (guardrail).

Baca Juga: Kepesertaan JKN Swasta Surakarta Meningkat, Capai 182 Ribu Peserta


Setelah kecelakaan, mobil tersebut berada dalam posisi yang cukup mencolok. Posisi akhir kendaraan menghadap ke arah barat, dengan roda kanan depan menempel di permukaan jalan. Sementara itu, roda kiri depan terangkat di atas besi pembatas jalan, dan roda belakang kanan terlepas. Mobil berhenti sepenuhnya di KM 501+000-A.

"Pengemudi kurang antisipasi dan menabrak guardrail posisi akhir kendaraan balik arah di atas guardrail KM 501+000-A," terang AKP Sarwoko.

Meski tidak ada korban jiwa atau luka, kerugian materiil akibat insiden ini ditaksir mencapai Rp 20 juta.

"Pengemudi selamat, dan kami pastikan tidak ada korban lain di lokasi kejadian," pungkas AKP Sarwoko.

Polisi mengingatkan masyarakat, terutama para pengguna jalan tol, untuk meningkatkan kewaspadaan saat berkendara dalam kondisi cuaca ekstrem. Kecepatan tinggi saat hujan dapat meningkatkan risiko kecelakaan karena berkurangnya daya cengkeram ban terhadap permukaan jalan.

Yudi sendiri merupakan pengemudi asal Purwokerto yang saat itu tengah melintasi tol menuju Surabaya. Kejadian ini diharapkan menjadi pelajaran bagi semua pengendara untuk lebih berhati-hati, khususnya saat melintasi jalan tol yang licin karena hujan.


Kecelakaan ini menjadi pengingat pentingnya kehati-hatian dan kesiapan pengemudi dalam menghadapi berbagai situasi di jalan raya. Kondisi kendaraan yang prima, termasuk kualitas ban, serta mengurangi kecepatan saat hujan deras, dapat membantu meminimalisasi risiko kecelakaan serupa.


Penulis: Nasywa Nur Fauziah