Bandung, Sonora.ID - Lulusan SMK Negeri (SMKN) yang berkualitas menjadi aset yang sangat berharga bagi pembangunan bangsa. Para lulusan ini sebelumnya sudah dibekali kompetensi teknis yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri, sehingga siap bersaing di pasar kerja. Dengan kurikulum berbasis link and match, SMKN memastikan pembelajaran relevan dengan perkembangan teknologi dan tren industri terkini.
Selain keterampilan teknis, lulusan SMKN juga memiliki soft skills, seperti komunikasi, kerja tim, dan manajemen waktu.
Kemitraan antara SMKN dan dunia usaha/dunia industri (DUDI) semakin memperkuat kualitas lulusan. Hal ini memungkinkan penguasaan alat dan teknologi terkini, sehingga lulusan mampu memenuhi standar kerja yang tinggi.
Sebagai bagian dari strategi dalam memenuhi kebutuhan industrix PT Citra Maharlika Lintas Wahana berkolaborasi dengan SMKN 8 Bandung dalam menciptakan lulusan yang siap pakai dan siap kerja.
"Kolaborasi terjalin pada Selasa (17/12) lalu dan bertujuan untuk memperkuat hubungan antara dunia pendidikan dan dunia kerja, sekaligus memastikan para siswa SMKN 8 Bandung memperoleh keterampilan yang relevan dan kompetitif di pasar tenaga kerja," ucap Direktur Utama PT Citra Maharlika Lintas Wahana (Lintas Shuttle) Ori Setianto di Bandung, Jumat (20/12/2024).
"Kolaborasi ini juga menjadi investasi jangka panjang dalam menciptakan tenaga kerja yang berkualitas, terampil, dan siap menghadapi tantangan industri," jelas Ori.
"Kami percaya bahwa kerjasama dengan SMKN 8 Bandung akan membantu mencetak generasi muda yang tidak hanya memiliki pengetahuan, tetapi juga keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan pasar saat ini," imbuh Ori.
Ori menuturkan, program kolaborasi yang terjalin pastinya memberikan berbagai kesempatan kepada siswa SMKN 8 Bandung untuk terlibat langsung dalam kegiatan yang berkaitan dengan industri transportasi khususnya berkaitan dengan mekanik atau workshop (bengkel), bahkan dapat memperoleh pengalaman praktis yang berharga melalui program magang, pelatihan, dan pengembangan keterampilan yang dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan.
Sementara itu dalam keterangannya, Kepala Sekolah SMKN 8 Bandung Agus Nugroho menyebut, sinergi ini menjadi langkah besar bagi SMKN 8 Bandung dalam menciptakan banyak kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan praktis yang akan memperkuat kesiapan mereka memasuki dunia kerja.
"Dengan dukungan dari perusahaan seperti Lintas Shuttle, kami yakin para siswa akan dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi tantangan industri yang terus berkembang," sebut Agus Nugroho.
Agus Nugroho menuturkan, kerja sama dengan Lintas Shuttle meliputi beberapa program penting, seperti Praktek Kerja Lapangan (PKL), Pemagangan di Industri, Penyaluran Kerja Lulusan, Pelatihan Kompetensi Guru Tamu, dan masih ada 13 rencana program kerja sama yang akan dijalin di kemudian hari.
"Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan para siswa SMKN 8 Bandung akan lebih siap dalam memasuki dunia kerja, terutama di sektor otomotif atau transportasi yang terus berkembang," pungkas Agus Nugroho.
Di sisi lain, Lintas Shuttle juga mendapat kesempatan untuk berkontribusi langsung dalam pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas, yang nantinya dapat bergabung dengan perusahaan dan berkontribusi dalam kemajuan industri transportasi.