Sonora.ID - Radiator adalah bagian penting dari kendaraan yang digunakan untuk memindahkan energi panas dari satu medium ke medium lainnya, dengan tujuan untuk mendinginkan atau memanaskan bagian tertentu pada kendaraan.
Jika radiator tidak bersihkan, maka sangat memungkinkan terjadi sumbatan.
Sumbatan ini kemudian akan mengakibatkan kendaran overheating atau keadaan terlalu panas, yang kemudian akan berdampak pada menurunnya tenaga mesin mobil.
Baca Juga: Berencana Mengganti Ban Kendaraan? Perhatian Beberapa Hal Berikut
Pengamat otomotif, Bebin Djuana menyarankan untuk selalu memperhatikan kondisi radiator mobil, paling tidak satu tahun sekali.
“Kita harus menguras radiator paling tidak setahun sekali, mengganti airnya, kemudian menambahkan coolant. Kemudian radiator flush setelah sekian kilometer, biasanya di 15.000 sampai 20.000 kilometer itu harus pakai radiator flush. Yang membedakan apa? Dari proses kuras sampai coolant, diawalnya dimasukan cairan yang bernama flush,” jelas Bebin.
Cairan coolant berfungsi untuk menjaga agar radiator tidak membeku pada suhu di bawah 0 derajat, dan tidak mendidih pada suhu di atas 100 derajat.
Baca Juga: Sering Disepelekan, Ini Pentingnya Bersihkan Saringan & Tangki Bensin