Dr. Susanti menjelaskan bahwa ada beberapa penyebab terjadinya seriawan, yang paling sering ditemukan adalah karena trauma mekanis.
“Salah satu penyebab yang paling sering ditemui adalah trauma mekanis. Nah, trauma mekanis artinya ada benturan, seperti misalnya tergigit, benturan saat sikat gigi, atau makanan yang terlalu panas, atau yang memiliki tepi yang keras,” jelas dr. Susanti.
Penyebab lain yang ternyata juga dapat menimbulkan seriawan adalah gaya hidup yang kurang sehat, seperti pola makan yang tidak teratur.
Baca Juga: Harus Tahu! Ini 3 Penyebab Perempuan Mengalami Menopause Dini
“Kalau makan enggak beres kan otomatis kandungan vitaminnya enggak ada, mineralnya kurang, proteinnya kurang. Sedangkan supaya mukosa di dalam mulut kita bagus, kita butuh vitamin C, asam folat, zink, besi, dan B kompleks. Nah kalau kurang, bisa mempermudah terjadinya seriawan,” tambah dr. Susanti.
Selain itu, kurang tidur juga bisa menyebabkan seriawan. Tidak heran, karena kondisi orang yang kurang tidur cenderung mengalami penurunan daya tahan tubuh. Kondisi ini memperbesar kemungkinan munculnya seriawan.
Beberapa perempuan bahkan ada yang mengalami seriawan pada masa-masa menuju menstruasi.
Dr. Susanti menjelaskan bahwa kondisi ini dipengaruh karena pada fase tersebut, hormon pada perempuan mengalami ketidakstabilan, sama seperti pada perempuan yang sedang mengandung.
Baca Juga: Kemampuan Memimpin perlu Didukung dengan Kemampuan Berkomunikasi