Persamaan atau kemiripan antara dua keluhan ini adalah sama-sama sakit, bisa sembuh sempurna, tidak menimbulkan bekas luka, dan penyembuhannya sekitar 1 – 2 minggu.
Baik seriawan maupun herpes jenis ini, biasanya diawali dengan rasa yang kurang enak di tempat yang akan timbul seriawan atau herpes. Biasanya akan timbul rasa terbakar, kesemutan, dan sakit.
Keduanya pun disebabkan oleh hal yang sama, yaitu penurunan daya tahan tubuh. Walaupun pada herpes oral penurunan daya tahan ini dibarengi dengan masuknya virus.
Meskipun keduanya memiliki tanda yang hampir sama, namun ada juga hal yang membedakan keduanya.
Baca Juga: Kemampuan Memimpin perlu Didukung dengan Kemampuan Berkomunikasi
Perbedaan herpes oralis dan seriawan
“Perbedaaannya, lokasi. Lokasi kalau yang herpes oral biasanya di sudut bibir, sekitar bibir, di bawah hidung. Sedangkan kalau yang seriawan, lokasinya di dalam jaringan lunak di mana pun, seperti di lidah, di bawah lidah, atau gusi,” dr. Susanti.
Dr. Susanti menyebutkan herpes jenis ini mungkin saja terjadi di dalam mulut, namun kasus ini sangat jarang ditemukan. Sedangkan seriawan, sudah pasti lokasinya di dalam mulut.
Pembeda lainnya adalah bentuk. Luka dalam mulut atau seriawan biasanya berbentuk lingkaran atau oval, dengan kedalaman yang dangkal, dan warnanya putih kekuningan.
Sedangkan herpes oralis biasanya berbentuk gelembung-gelembung kecil berisi cairan yang biasanya lebih dari satu dan berdekatan.
Gelembung tersebut nantinya akan pecah dan menyisakan kerak kekuningan yang nantinya akan sembuh sempurna dalam satu sampai dua minggu.
Baca Juga: Benarkah Jika Turbo Common Rail Rusak akan Susah Diperbaiki?