"Keduanya berstatus sebagai saksi dan keterangan kedua saksi kunci itu akan kami kembangkan dengan dikonfrontir keterangan anak dan istri korban," ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, penemuan jenazah Surono bermula dari kecurigaan anak korban, Bahar (27), menelepon ibunya untuk menanyakan keberadaan ayahnya.
Baca Juga: Warganet Keluhkan Jaringan Hingga Trending, Ini Jawaban Telkomsel
Karena kala itu Bahar tengah berkerjadi Bali. Kepala Dusun di Desa Sumbersalak, Kabupaten Jember, Edi mengatakan, saat menelepon itulah, ibunya meminta kepada Bahar agar tidak menanyakan keberadaan ayahnya lagi.
Ibunya mengatakan bahwa sang ayah, Suryono sudah dibunuh oleh orang berinisial J dan jenazah Suryono sudah dicor di bawah sebuah mushala.
Baca Juga: Pilpres 2024 Mendatang, Prabowo-Puan Maju Lawan Anies dan ...
Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal mengatakan, Surono dibunuh diduga karena motif warisan atau dendam.
"Dari pemeriksaan saksi-saksi yang sudah dimintai keterangan, kami duga motif warisan atau dendam yang menyebabkan korban Surono dibunuh oleh pelaku," ungkap Alfian, di Mapolres Jember.
Baca Juga: Diundang ke Kongres, Nasdem Lirik Anies Baswedan Maju Pilpres 2024?