Sebelumnya Reini pernah menjabat sebagai Guru Besar di Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan di ITB.
Bahkan dalam video yang telah di unggah oleh akun YouTube ITB, Reini mengaku telah berkiprah di kampus tersebut selama lebih dari 25 tahun.
Beberapa proyek pun sempat ia lakukan, seperti proyek ENHANCE atau Enabling Humanitarian Attributes for nurturing Community-based Engineering.
Baca Juga: Menjadi Rektor Termuda, Jaringan Wifi Jadi Program Kerja Risa Santoso
Proyek yang juga sebagai proyek terakhirnya ini merupakan sebuah bentuk kerjasama antara ITB dan Universitas Warwick dalam bidang rekayasa kemanusiaan yang berlangsung tiga tahun sejak tahun 2018.
Prestasi lainnya juga, tercatat Reini pernah menerbitkan beberapa publikasi miliknya, seperti Performance-based contracting for roads - Experiences of Australia and Indonesia dalam jurnal Procedia Engineering tahun 2015.
Selain itu, ia juga sempat menerbitkan publikasi yang berjudul A readiness assessment model for Indonesian contractors in implementing sustainability principles yang telah diterbitkan di International Journal of Construction Management pada tahun 2015.
Baca Juga: Segudang Prestasi Rezza, Anak Sopir yang Lulus ITB dengan IPK 3,98