Sonora.ID - Belakangan ini tersiar isue bahwa perusahaan Lippo Group akan meninggalkan unicron termuda Indonesia, OVO.
Isu Lippo bakal mendepak OVO berkembang dengan depat dikalangan masyarakat Indonesia.
Kabarnya kebiasaan OVO dalam 'membakar duit Investor' menjadi alasan utama Lippo Group meninggalkan OVO.
Baca Juga: Sering 'Bakar Uang', OVO Terancam Hengkang dari Lippo Group?
Namun ternyata dilain kesempatan Direktur Lippo Group Adrian Suherman membantah secara tegas terkait isu Lippo yang hendak menceraikan OVO.
“Saya menegaskan bahwa berita-berita yang mengabarkan bahwa Lippo Group akan meninggalkan dan keluar dari OVO sepenuhnya rumor, sama sekali tidak benar dan tidak berdasarkan fakta. Sebagai pendiri OVO, kami sangat menyayangkan beredarnya rumor yang tidak benar tersebut,” tegas Adrian melalui keterangannya, Minggu (17/10/2019)
Andrian Suherman bahkan menegaskan bahwa dirinya dan pemegang saham OVO lainnya akan tetap menjadi bagian dari unicorn termuda di Indonesia itu.
Baca Juga: Tinggi Kolom Letusan dari Gunung Merapi Mencapai 1.000 Meter
“Bersama para pemegang saham lain, kami tetap merupakan bagian dari OVO dan selalu mendukung kemajuan OVO, yang dalam dua tahun ini telah berkembang pesat menjadi perusahaan fintech e-money Indonesia, yang dapat menjadi kebanggaan nasional,” ungkapnya dikutip dari kompas.com.
“Kami berkomitmen terus mendukung upaya pemerintah, BI dan OJK untuk meningkatkan inklusi keuangan di Tanah Air,” tambah dia.
Dirinya beserta jajaran Lippo Group bahkan bertekad untuk terus mendukung kemajuan OVO dalam meningkatkan inklusi keuangan di Tanah Air.
Andrian juga menyayangkan ulah para oknum-oknum yang tak bertanggung jawab, yang tega menyebar rumor semacam itu.
Baca Juga: Melestarikan Budaya Lewat Nama, Ini dia Arti Nama Unik 3 Cucu Jokowi