Sonora.ID - Sekitar satu minggu belakang ini publik dihebohkan dengan kabar bahwa Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disebut dengan Ahok, akan segera menduduki bangku petinggi di Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.
Hal tersebut pun menuai kontroversi dari masyarakat Indonesia, tak sedikit yang mendukung, namun banyak juga yang menentang kabar tersebut hingga beredar poster atau spanduk penentangan.
Selang satu pekan, kabar tersebut kemudian tergantikan dengan sosok bernama Chandra Hamzah yang dikabarkan menemui Erick Tohir di kantornya pada Senin, 18 November 2019 kemarin.
Baca Juga: Ahok Digadang-gadang Jadi Pimpinan BUMN, Jokowi: Masih Proses Seleksi
Chandra Hamzah adalah sesosok aktivitis negara yang pernah menjabat sebagai pemimpin di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tahun 2007 yang lalu.
Dirinya menjabat sebagai Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan serta Bidang Informasi dan Data.
Jika kabar ini adalah benar adanya, maka ini bukanlah kali pertama dirinya menjabat di BUMN, karena sebelumnya Chandra pernah berkarir sebagai Komisaris Utama PT PLN pada tahun 2014 silam.
Dikutip dari Kompas.com, dirinya menepis kabar bahwa panggilan tersebut terkait dengan jabatan yang akan diisi di BUMN.
Baca Juga: Menentang Ahok sebagai Bos Pertamina, Siapa Sosok Arie Gumilar?