Pemilik sekolah yang terletak di Bintaro, Tangerang Selatan ini mengemukakan bahwa anak-anak tak hanya perlu berprestasi di bidang akademis.
Anak-anak binaannya pun banyak yang jadi pengusaha hingga atlet yang sudah berlaga di kancah internasional, karena memiliki keterampilan di bidang lain.
Dirinya pun membandingkan hasil tersebut dengan sekolah formal yang juga dimilikinya, yaitu Mutiara Indonesia Internasional, yang bekerja sama dengan Universitas Cambridge di Inggris.
Dari kedua sekolah tersebut, homeschooling miliknya yang hanya belajar tiga hari dalam seminggu justru menerbitkan lulusan yang lebih memuaskan dibandingkan dengan sekolah formal.
Baca Juga: Viral Isi Pidato Nadiem Makarim Memperingati Hari Guru, Berikut Isinya
Hal tersebut disebabkan karena anak memiliki lebih banyak waktu untuk membangun relasi dengan keluarga atau pun komunitas lain.
Sehingga secara tidak langsung sekolah tiga hari dalam satu minggu, membuat anak memiliki kemampuan yang lebiih di bidang non-akademik.
Program pembelajaran seperti inilah yang kemudian Kak Seto sarankan kepada Nadiem untuk bisa diterapkan pada program kerjanya.
“Nah ini yang saya harapkan idenya Mas Menteri baru. Pokoknya gaya kurikulum yang milenial,” tambah Seto.
Baca Juga: Ini Kata Nadiem Makarim Perihal Pro Kontra Calistung di PAUD