Sonora.ID - Djakarta Warehouse Project atau DWP adalah salah satu acara konser tahunan yang diselenggarakan di Jakarta dengan mendatangkan musisi ternama dunia.
Pada tahun ini, acara tersebut mendapatkan kecaman dari salah satu ormas atau komunitas di Indonesia, karena dianggap maksiat.
Aksi mereka pun berujung pada turun ke jalanan dan menutup jalan depan Balai Kota hingga beberapa massa pun membakar ban.
Sejumlah orang yang berdemo tersebut mengatas namakan Gerakan Pemuda Islam atau GPI yang tak setuju dengan penyelenggaraan DWP.
Baca Juga: Hari Sumpah Pemuda, Mahasiswa Demo di Patung Kuda, Ini Tuntutannya
Protes tersebut disampaikan di depan gedung Balai Kota, Jakarta Pusat, karena ingin mendemo Anies Baswedan yang memberikan izin penyelenggaraan konser tersebut di Jakarta.
Salah satu Koordinator Aksi, Abdurahman, menyebutkan jika dirinya mengharapkan komitmen dari Anies untuk mengawasi agar kemaksiatan tidak terjadi di Ibu Kota ini.
Pihaknya juga menyebutkan bahwa izin penyelenggaraan DWP, bertentangan dengan Pergub No.18 tahun 2018, tentang Periwisata dan Norma-norma yang berlaku di masyarakat.
Baca Juga: Anies Baswedan Pastikan Pasokan Pangan Tetap Aman Jelang Natal dan Tahun Baru 2020