Sonora.ID - Pihak kepolisian Polda Jawa Barat menyebut proses autopsi terhadap jenazah Lina Jubaedah telah selesai.
Selanjutnya, mereka akan melakukan toksikologi atau pemeriksaan racun dalam tubuh Lina Jubaedah. Hal itu dilakukan karena diduga ada racun di dalam tubuh almarhumah.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Komisaris Besar Saptono Erlangga mengatakan, ada sejumlah sampel yang diambil untuk dibawa ke laboratorium.
Baca Juga: Lina Meninggal Dunia, Tangisan Sule dan Rizky Febian Tak Terbendung
"Masih ada data laboratorium yang harus (dilengkapi) di dalam menentukan simpulan akhir dalam proses hasil autopsi ini," ujar Saptono.
Dokter Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Biddokes Polda Jabar Robert Tanjung mengatakan, diperlukan pemeriksaan lebih lanjut terkait penyebab kematian Lina. Pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan toksikologi.
"Kami belum dapat menyimpulkan karena masih ada pemeriksaan toksikologi ke Puslabfor dulu. (Pemeriksaan) itu memerlukan waktu satu sampai dua minggu," katanya.
Baca Juga: Dinilai Janggal, Putra Sule Lapor ke Polisi Soal Kematian Ibunya
Menurutnya, pemeriksaan toksilogi merupakan bagian dari tahap analisis di laboratorium.
Itu memang prosedur dalam hal melakukan autopsi. Semuanya kami ambil baik kita lihat dulu dari fisik luar dan dalam," kata dia.
Dia menambahkan, pihaknya akan menyerahkan hasil autopsi kepada penyidik. Nanti penyidik yang akan memutuskan penyebab utama kematian Lina.