Palembang, Sonora.ID – Dinas Pendidikan Kota Palembang memperpanjang waktu libur atau proses belajar dari rumah hingga 4 April 2020 mendatang.
Hal ini sebagai langkah antisipasi pencegahan global pandemi virus corona atau Covid-19 yang kini semakin masif penyebarannya.
Ditambah lagi dengan adanya dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) di Sumsel yang meninggal dunia, yang membuat Gubernur Sumsel Herman Deru langsung menaikkan status Sumsel menjadi Siaga atau Tanggap Darurat yang sebelumnya hanya Waspada.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Ahmad Zulinto mengatakan, aktivitas proses belajar dan mengajar PAUD, TK, SD dan SMP baik negeri maupun swasta diaktifkan pada kembali pada Senin, 6 April 2020.
Baca Juga: Tak Cukup dengan Semprot Disinfektan, Palembang Siapkan Call Center 112 Tanggap Covid-19
Awalnya, masa belajar dalam jaringan (daring) dilakukan hingga 28 Maret 2020 namun menyikapi perkembangan Sumsel dalam status tanggap darurat maka diundur satu pekan.
“Saya himbau bagi guru- guru agar berperan aktif memberikan tugas-tugas lanjutan kepada peserta didik baik melalui media dalam jaringan (Daring), WhatsApp(WA) dan sebagainya,” katanya, Rabu (25/03).
Meski diliburkan, kata dia, peserta didik diminta untuk tetap efektif belajar di rumah melalui kelas jauh, dengan mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru atau kelas maya yang dikembangkan oleh Pustekom Pusdatin Kemendikbud, di bawah pemantauan guru dan orang tua.
“Saya mengimbau agar waktu libur yang diberikan ini tidak dimanfaatkan orang tua siswa untuk mengajak anak mereka berpergian di tempat umum. Selain itu saya juga mengingatkan agar para orang tua untuk menjaga pola hidup sehat di lingkungan rumah mereka,” tutupnya.
Baca Juga: Cerita Driver Ojol yang Kian Sepi Akibat Wabah Virus Corona Covid-19