Sonora.ID - Akibat dari penyebaran virus corona di Indonesia, pemerintah mengimbau para kantor dan masyarakat Indonesia untuk melakukan work from home dan school from home.
Mereka yang biasanya menggunakan mobil dalam aktivitas sehari-harinya pun terpaksa harus diam di rumah dan melakukan aktivitas dari rumah.
Hal tersebut membuat kendaraan khususnya mobil tidak digunakan dalam jangka waktu yag cenderung lama.
Sisi positifnya, masyarakat pastinya bisa menghemat atau meminimalisir pengeluaran untuk membeli bahan bakar bensin.
Baca Juga: Ini Akibat Jika Mengisi Bahan Bakar Minyak Full Tank Hingga Luber
Namun, di sisi lain ketahuilah bahwa meski dalam keadaan mati, aki mobil tetap mengalirkan listrik ke bagian-bagian mobil.
Apabila mobil tersebut tidak dinyalakan mesinnya, maka aki tidak memiliki cukup listrik untuk dialirkan ke bagian-bagian mobil tersebut.
Konsekuensinya, jika mobil dalam keadaan mati dalan kurun waktu yang lama, maka persediaan listrik dalam aki akan habis dan mobil akan sulit dinyatakan atau di-starter pada saat ingin digunakan di kemudian hari.
Untuk itu, disarankan kepada seluruh pemilik mobil untuk tetap menghidupkan mesin atau memanaskan mobil meski tidak digunakan.
Baca Juga: Benarkah Menguras Air Aki Mobil Bisa Membuat Aki Kembali Sehat?