Sonora.ID - Wabah Pandemi Covid-19 atau virus corona membuat kementerian ikut memangkas anggarannya.
Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Badan Pertanahan Nasional (BPN) ikut memotong anggarannya tahun ini sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo.
Menteri Agraria Tata Ruang dan Badan Pertahanan Nasional, Sofyan Jalil menyatakan bahwa anggaran yang dipangkas tersebut hampir mencapai Rp 2 triliun.
Menurut Sofyan pos-pos anggaran yang dipangkas di antaranya adalah biaya perjalanan dinas, biaya rapat, biaya yang berkaitan dengan manajemen support yang tidak mendesak, hingga proyek-proyek pembangunan.
Baca Juga: Menteri ATR/BPN Pantau Layanan Online di Daerah Melalui Video Conference
"Sesuai arahan bapak Presiden pemangkasan anggaran yang berkaitan dengan proyek pembangunan, apabila sudah ada proyek yang sudah ditender, kontraknya diubah menjadi multi years sehingga tidak ada proyek yang mandek atau mangkrak," ujar Sofyan saat menggelar video konferen bersama wartawan, Jumat (17/4/20).
Sementara itu Sekretaris Jenderal Kementerian ATR/BPN Himawan Arief Sugoto menerangkan, pada awalnya anggaran Kementerian ATR/BPN yang dipotong hanya sekitar Rp 900 miliar, tetapi anggaran yang dipotong kembali bertambah sebesar Rp 1 triliun.
Baca Juga: DPRD Bangka Belitung Rapat Anggaran, Bahas Bantuan Sosial Covid-19