Banjarmasin, Sonora.ID - Nilai tukar Rupiah bergerak stabil dan cenderung meningkat di tengah situasi pandemi CoVID-19 saat ini. Per 17 April 2020, lewat perdagangan aktif di pasar, Rupiah bergerak sekitar Rp 15.480-Rp 15.515.
Dalam info terbaru yang dirilis melalui Media Briefing terkait perkembangan terkini perekonomian oleh Bank Indonesia, pemerintah memandang level nilai tukar Rupiah secara fundamental “undervalued” dan diperkirakan bergerak stabil serta menguat ke arah Rp 15.000 per Dolar AS pada akhir tahun.
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, dalam siaran pers resmi via kanal Youtube, mengungkapkan ada 4 faktor yang mendukung stabilitas nilai tukar, yakni :
Baca Juga: Pemerintah & DPRD Kota Makassar Gelontorkan 190 Miliar Rupiah untuk Penanganan Covid-19.
Baca Juga: Rupiah terhadap Dolar Sentuh Rp 16 Ribu, Ekonom: Ada Amunisi untuk Menstabilkan