Pihaknya pun menambahkan, beberapa hari terakhir ini dirinya sering menerima pesan via Whatsapp yang berisi data-data pribadi pasien ODP, PDP dan Positif COVID-19.
“Berdasarkan pengamatan saya beberapa hari terakhir ini, banyak sekali pesan yang berisi data-data pribadi Pasien ODP, PDP dan Positif COVID-19 di grup Whatsapp, maka dari itu saya langsung mengingatkan kepada penyebar pesan untuk menyaring terlebih dahulu berita yang ingin di share, karena akibatnya bisa sangat merugikan bagi penyebar pesan tersebut,” ungkapnya.
Baca Juga: UPDATE: Jumlah Pasien Positif Covid-19 Kota Malang, Batu, dan Kab. Malang
Oleh karena itu, Firman mengingatkan kepada masyarakat untuk menjaga kerahasiaan identitas pasien ODP, PDP dan Positif COVID-19 atau akan dijerat dengan hukuman paling tidak 2 tahun penjara dan pidana denda paling banyak Rp 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah).
“Maka dari itu kita harus saling menjaga kerahasiaan data dari pasien ini, karena ini ranah daripada petugas kesehatan, dokter dan pasien yang terjangkit,” tutupnya.
Baca Juga: #KabarBaik Angka Pasien Sembuh di DKI Jakarta Terus Melonjak Naik