Sonora.ID - Hari ini, seluruh masyarakat di belahan dunia sedang memperingati Hari Bumi atau Earth Day yang diperingati setiap tanggal 22 April.
Ini merupakan peringatan hari bumi yang ke-50. Peringatan hari bumi ini digagas oleh senator dari Amerika yakni, Gaylord Nelson.
Nelson merupakan pengajar ilmu lingkungan hidup. Ia memilih tanggal 22 April sebab bertepatan dengan masuknya musim semi di belahan bumi utara dan musim gugur di belahan bumi selatan.
Baca Juga: Jadi Materi Belajar, Ini Sejarah dan Nilai-Nilai Tari Lenggang Nyai
Hari Bumi ini dijadikan momen untuk mengingatkan masyarakat dunia untuk menjaga bumi dari kerusakan akibat pemanasan global, sampah menumpuk, serta kualitas udara yang menurun.
Namun, tahun ini peringatan hari bumi tidak berjalan seperti biasanya, mengingat pandemi Covid-19 sedang melanda di hampir seluruh negara di dunia.
Tidak ada aksi gotong royong membersihkan sampah dengan tetangga, atau pun berkumpul bersama kelompok peduli lingkungan.
Baca Juga: Selamat Hari Kartini, Cerita dr. Erlina Burhan Sang Pahlawan Wanita di Tengah Wabah Covid-19
Sejak mulai diperingati 50 tahun silam, baru kali ini bumi menghadapi dua krisis sekaligus. Krisis itu adalah pandemi virus corona (Covid-19) dan perubahan iklim.
"Pada Hari Bumi, 22 April 2020, kita memiliki dua krisis: salah satunya adalah pandemi virus corona COVID-19. Yang lainnya adalah bencana yang perlahan mengancam iklim kita," dikutip dari situs resmi Hari Bumi.