Pontianak, Sonora.ID - Pemerintah Pontianak terus menggodok kebijakan yang tepat untuk menangani penyebaran Covid-19 di Kalimantan Barat.
Salah satu kemungkinan tersebut yaitu memberlakukan penerapan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) di Pontianak.
Namun kepastian pemberlakuan PSBB itu masih dalam pertimbangan dengan terus memantau perkembangan kasus terkonfirmasi Covid-19 dalam pekan ini.
Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan mengatakan beberapa waktu lalu Pemerintah Kota Pontianak sudah melakukan rapat koordinasi dengan para pemangku kebijakan dan tokoh masyarakat terkait kemungkinan PSBB.
Baca Juga: Lakukan Patroli Skala Besar, Kapolresta Pontianak Kota: Kesadaran Masyarakat Masih Minim
Jika kasus terkonfirmasi Covid-19 di Pontianak melonjak, tidak menutup kemungkinan untuk pengajuan PSBB.
“Kami sudah rapat koordinasi dengan dengan berbagai tokoh agama, tokoh masyarakat mengenai persiapan andaikata Pontianak ini grafik daripada kasus Covid-19 itu sendiri menanjak atau bertambah terus, di mungkinkan akan diterapkan PSBB” ujar Bahasan pada Senin (27/4/2020).
Bahasan mengakui bahwa akhir-akhir ini kian banyak masyarakat yang beraktivitas di luar rumah.
Banyak dari masyarakat yang paham bahaya Covid-19 namun masih bersikap tidak peduli, ada yang masih tidak paham sama sekali serta ada pula yang menganggap apatis terhadap bahaya Covid-19 ini.
”Perkembangannya terus kami pantau dari minggu ke minggu, mungkin ini minggu terakhir untuk memantau apakah grafiknya naik. Andaikata tidak naik, kita tidak akan memberlakukan PSBB, tapi kalau bertambah di minggu ini terpaksa akan kita berlakukan PSBB” tambah Bahasan.
Dengan kondisi ini Pemerintah Kota Pontianak yang tergabung dalam Gugus Tugas Covid-19 akan terus berusaha maksimal untuk membentuk kebijakan guna memutus penyebaran virus corona.
Baca Juga: Pasien Positif Covid-19 di Kalbar Bertambah 4 Orang dari Pontianak