Menurut Esty, penghematan yang bisa keluarganya dapatkan sangat signifikan. Tidak pergi ke mall adalah salah satu hal yang sangat membantu dalam menghemat pengeluaran rumah tangga.
“Gak bayar parkir. Gak yang shoping-shoping. Gak yang main anak-anak. Gak juga yang namanya makan duduk di resto kan,” ungkapnya.
Sekadar makan sehari tiga kali di rumah, sambung Esty, hanya akan menghabiskan biaya sekitar 40 ribu hingga 50 ribu rupiah. Itupun, sudah berupa lauk daging.
Baca Juga: Gubernur Sumsel Upayakan PSBB Palembang dan Prabumulih Terealisasi
“Kalau mau sekadar nasi tempe mah hemat lagi. 10 ribu (rupiah) bisa,” ujarnya.
Esty mengungkapkan, kebutuhan keluarganya sudah tercukupi di rumah. Apalagi, keluarganya hanya terdiri dari 3 orang anggota keluarga.
Menurut Esty, kondisi pandemi Covid-19 ini dapat menghemat 1 juta rupiah penghasilan keluarganya.
“Karena sebulan kan empat kali weekend. Empat kali lima ratus (ribu) sudah dua juta. Mau beli baju anak selama sekarang kan, gak beli baju anak. Anak tuh juga di rumah, pakai baju rumah. Gak perlu pakai baju bagus kan,” pungkasnya.