Palembang, Sonora.ID - Jelang masuknya musim kemarau yang diprediksi akan terjadi pada bulan Juni nanti, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Provinsi Sumatera Selatan mengimbau masyarakat supaya mengurangi aktivitas pembakaran di lahan terbuka khususnya lahan gambut.
Hal ini diungkapkan, Kepala Stasiun Klimatologi Kelas 1 Palembang, Nuga Putrantijo, saat dihubungi Tim Smart Fm Palembang, Jum’at (08/05) lalu.
Ia mengatakan, musim kemarau akan terjadi pada bulan Juni mendatang, sedangkan untuk saat ini masih dalam status peralihan dari musim hujan ke musim kemarau.
Baca Juga: Hingga Kini 22% Penyaluran Bantuan Sosial Tunai Telah Terlaksana
Untuk itu, lanjut Nuga, pihaknya mengimbau masyarakat untuk mengurangi aktifitas pembakaran lahan supaya terhindar dari fenomena karhutla seperti yang terjadi pada tahun 2015 dan 2019 lalu.
“Beberapa hari lalu kita sudah melakukan rapat bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan agar dapat mempersiapkan siaga darurat karhutla jelang masuknya musim kemarau pada bulan Juni, dan puncaknya terjadi pada bulan September,” ungkapnya.
Baca Juga: Cegah Covid-19, Kantor Pos di Palembang Terapkan Physical Distancing