Bagikan :
Pada tahun itu juga, ia secara resmi mengawali karir di dunia militer dengan dipercaya sebagai Asisten perwira divisi (Aspadiv) Senjata Artileri Rudal di KRI YNS 332.
Rekam jejaknya semakin mentereng ketika dirinya ditugaskan menjadi Kadep Ops KRI Ki Hajar Dewantara 364 dan Palaksa KRI Fatahillah 361.
Kesuksesan tersebut kemudian membawanya menjadi Komandan KRI Pandrong 801, KRI Sutanto 877, hingga KRI Ahmad Yani 351.
Baca Juga: Profil Irfan Setiaputra, Calon Terkuat Dirut Garuda Indonesia
Berkat ketangkasannya menjawab kepercayaan tersebut, Yudo Margono kemudian dipercaya sebagai Komandan Lanal Tual pada 2004-2008.
Kemudian dilanjutkan sebagai Komandan Lanal Sorong pada 2008–2010.
Dari jabatan tersebut, Yudo Margono kembali mencatatkan tinta emasnya. Ia kembali mendapat tugas besar dengan menduduki posisi Komandan Satkat Koarmatim pada 2010–2011.
Baca Juga: Sah Jadi Wantimpres Jokowi, Ini Profil Arifin Panigoro si ‘Raja Minyak’
:quality(50)/photo/2024/11/22/maxresdefault-1jpg-20241122095747.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/22/p_headline_jemimah-cita-rilis-si-20241122105130.jpg)
:quality(50)/photo/2024/10/31/g-dragon-powerjpg-20241031010315.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/22/4-zodiak-paling-jaya-besok-23-no-20241122103729.jpg)