Atas kejadian tersebut, Panji sengaja mengumumkan secara terbuka bahwa dirinya bersama keluarga terpapar Covid-19, dengan maksud sebagai pesan kepada masyarakat bahwa orang yang terpapar atau terjangkit virus tersebut bukanlah aib.
“Atas kejadian ini kami menganggap bukanlah aib buat kami. Kami menyadari inilah konsekuensi atau risiko dari sebuah pekerjaan pelayanan kepada masyarakat, kepada pemerintah, kepada daerah, yang kami emban. Jadi apapun yang terjadi kami dapat menerimanya dengan harapan dan kepercayaan tentunya kepada Tuhan yang Maha kuasa. Dan kami anggap ini bagian dari pengabdian kami,” ujar Panji.
Panji juga mengimbau kepada masyarakat Melawi menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas.
Baca Juga: Bantu Penanganan Covid-19, Bupati Boltim Sumbangkan Seluruh Gajinya
Seperti menggunakan masker, tidak banyak keluar rumah, tidak mendatangi kerumunan orang, menjaga jarak, dan rajin cuci tangan, banyak berolahraga dan atur makan minum yang sehat bergizi.
Selain itu, Panji meminta doa agar dirinya beserta keluarga segera diberikan kesembuhan dari virus Covid- 19.
“Doakan kami, semoga kami cepat sembuh. Dan atas doa restu Bapak-Ibu, keluarga, masyarakat semua kami ucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya,” tutup Panji.
Baca Juga: Dampak Covid-19, Gubernur Sumsel: Bansos Jangan Dibuat Kaku