Sonora.ID - Para mahasiswa melalui akun media sosial Twitter beramai-ramai menyerukan tagar #MendikbudDicariMahasiswa pada hari Selasa (2/6/2020) sejak siang hari.
Tagar tersebut adalah suara keresahan para mahasiswa terkait audiensi kebijakan kampus selama pandemi Covid-19 tidak direspon oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim.
Hal ini disuarakan oleh akun Badan Eksekutif Mahasiwa Seluruh Indonesia (BEMSI).
Baca Juga: Akibat Wabah Corona, Komisi X Sepakat UN Tahun Ini Ditiadakan
Hari/Tanggal: Selasa, 2 Juni 2020
Pukul : 12.00 s.d 15.00 WIBHashtag yang akan dinaikan: #MendikbudDicariMahasiswa
Rilis Kajian Pra Aksi Hardiknas dapat disimak pada tautan berikut:https://t.co/Fk359vgXz9
Panjang Umur Perjuangan! pic.twitter.com/XP3YSTGKzQ
— Aliansi BEM Seluruh Indonesia (@aliansibem_si) June 2, 2020
"Menindaklanjuti atas itikad baik dari kawan-kawan Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEMSI) ketika hardiknas lalu yang tidak di gubris sama sekali oleh pihak kemendikbud, maka dari itu kami mengajak kepada seluruh elemen masyarakat Indonesia untuk bersama-sama melakukan Aksi Media," tulis akun @aliansiBEM_SI pada Selasa pukul 11.18 WIB.
Para mahasiswa menyuarakan beberapa hal terkait isu-isu di dunia perguruan tinggi. Diantaranya adalah:
Menuntut pembebasan atau relaksasi uang kuliah tunggal (UKT) selama pandemi
Pembayaran UKT menjadi poin utama yang dibahas dalam tagar #MendikbudDicariMahasiswa. Hal ini juga tertera di surat terbuka ajakan audiensi para mahasiswa untuk Mendikbud.
Baca Juga: Dinas Pendidikan Sulsel Siapkan Skenario Pelaksanaan Belajar di Sekolah