Bagikan :
:quality(50)/photo/2020/06/23/1439398936.png)
Palembang, Sonora.ID – Musim kemarau memang sudah diprediksi akan terjadi dalam waktu dekat ini.
Namun, apakah Provinsi Sumatera Selatan telah memasuki musim kemarau?
Menurut Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Klimatologi Kelas I Palembang, Nandang Pangaribowo, secara klimatologis, berdasarkan data 30 tahun terakhir, seharusnya Sumatera Selatan pada Mei dasarian tiga sampai Juni dasarian dua sudah memasuki awal musim kemarau.
“Normalnya di bulan Mei 3 sampai dengan Juni 2, sudah memasuki awal musim kemarau,” ujar Nandang, saat diwawancarai radio SmartFM Palembang beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Tak Sembarangan, BMKG Lakukan Pengamatan Curah Hujan untuk Tentukan Musim
Namun, lanjut Nandang, karena di wilayah Samudera Hindia terjadi sedikit anomali Madden Julian Oscillation (MJO) yang aktif, sehingga menyebabkan belokan massa udara banyak terjadi di lapisan udara atas Pulau Sumatera.
“Itulah yang menyebabkan potensi awan hujan masih cukup banyak dan terjadi sampai saat ini,” ungkapnya.
Bagaimana cara BMKG mengetahui peralihan musim di wilayah Provinsi Sumatera Selatan?
Nandang mengatakan, berdasarkan data 30 tahun terakhir, peralihan dari musim hujan ke musim kemarau, akan terjadi di akhir bulan April, sampai dengan bulan Mei.
Lalu, untuk peralihan musim kemarau ke musim hujan, biasanya akan terjadi di akhir bulan September sampai dengan bulan Oktober.
Baca Juga: Awas! BMKG Beri Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Wilayah Ini
:quality(50)/photo/2024/11/11/omr-3723132_640jpg-20241111115624.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/22/featured-neww-2024-11-22t19010-20241122070311.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/22/wanita-freepik-drobotdeanjpg-20241122021704.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/22/maxresdefault-2jpg-20241122101939.jpg)