Gelar Silaturrahmi Ke-5, Aspeksindo Berharap Pemerintah Perhatikan Kawasan Pesisir

29 Juni 2020 16:05 WIB
Silaturahmi Nasional#5 Aspeksindo.
Silaturahmi Nasional#5 Aspeksindo. ( )

Balikpapan, Sonora.ID - Asosiasi Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo) berharap Pemerintah Pusat dapat melakukan intervensi agar bisa menggerakkan kembali roda perekonomian di kawasan kepulauan dan pesisir di Indonesia, yang terpuruk akibat pendemi Covid-19, termasuk juga pengentasan kemiskinan di kawasan tersebut.

Demikian diungkapkan Ketua Umum Aspeksindo – H. Abdul Gafur Mas’ud S.E atau AGM yang juga menjabat sebagai Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara, dalam sambutannya pada Silaturahmi Nasional#5 Aspeksindo bertajuk Menyapa Pulau dan Pesisir Menuju New Normal, yang digelar secara virtual, Rabu 24 Juni 2020.

AGM mengaku, kawasan kepulauan dan pesisir sangat merasakan dampak Covid-19 ini, sehingga perlu langkah strategis untuk kembali menggairahkan perekonomian di kawasan tersebut.

“Untuk itu kami akan membuat langkah strategis untuk menjalani new normal, agar sendi perekonomian di kawasan Kepulauan dan Pesisir dapat kembali bangkit, sehingga kesejahteraan masyarakat bisa tercapai” ucapnya kepada para peserta silaturahmi.

Baca Juga: Walikota Balikpapan Dukung Kerjasama Disdukcapil dengan Gojek Soal Pengantaran Dokumen Kependudukan

Dalam kesempatan tersebut, AGM juga mengatakan, bahwa Aspeksindo tetap berkomitmen dan tidak akan abai dalam penanganan Covid-19, dengan memaksimalkan sarana prasarana yang dimiliki walaupun terbatas.

Sementara itu, Dewan Pakar Aspeksindo, Prof.Dr.Ir Rokhmin Dahuri, M.S tidak memungkiri jika pembangunan di wilayah pesisir belum maksimal lantaran ada keterbatasan terutama anggaran. Di sisi lain, Indonesia memiliki sebanyak 17.504 pulau dengan garis pantai terpanjang di dunia yang harus diperhatikan. Ia berharap, kedepan bisa mendapat investor yang baik, saleh dan bonafide untuk meningkatkan pembangunan di kawasan Kepulauan dan Pesisir.

“Peran swasta atau investor ini penting untuk memajukan wilayah pesisir, karena alasan keterbatasan dana tersebut. Padahal, nelayan membutuhkan alat tangkap yang bagus, kapal ikan yang moderen, pelabuhan yang punya standar sanitasi, hingga praktik pengelolaan potensi kelautan dan budidaya yang baik pula dan semua itu membutuhkan anggaran yang besar," tambahnya.

Untuk diketahui, silaturahmi nasional ke-5 Aspeksindo menghadirkan sejumlah narasumber seperti Wakil Ketua MPR RI dan Sekjen HMPI- Dr.Jazilul Fawaid, M.A, Dr.Ir Mochammad Fadjroel Rachman – Juru Bicara Presiden RI, Edhy Prabowo S.E, M.M, M.BA – Mentri Kelautan dan Perikanan RI, dengan bintang tamu dr.Tirta – Founder Kurir Kebaikan Indonesia dan Relawan Gugus Tugas Covid-19. 

EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm