Bandung, Sonora.ID - PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) alias INTI menggulirkan dana sebesar Rp 510 juta melalui program kemitraan dan bina lingkungan (PKBL) untuk 11 usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) binaan Perusahaan.
Dana tersebut merupakan alokasi biaya bergulir yang digunakan agar UMKM tersebut dapat tetap menjalankan usahanya di tengah musim pandemi.
“Mitra binaan PT INTI ini harus beradaptasi dan responsif menangkap peluang di tengah pandemi, untuk itu PT INTI memberikan dana bergulir tersebut,” ungkap Direktur Utama INTI Otong Iip, Senin (29/6/2020).
Baca Juga: BKKBN Sumsel Optimis Lampaui Target dari Program 1 Juta Akseptor
Dalam siaran persnya yang diterima Redaksi Sonora Bandung, disebutkan bahwa Sektor UMKM memiliki kontribusi sebesar 60,3% dari total produk domestik bruto (PDB) Indonesia.
Dari total jumlah UMKM yang mencapai 64,2 juta unit itu, sendi utama perekonomian nasional itu mampu menyerap 97% dari total tenaga kerja dan 99% dari total lapangan kerja.
Melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL), PT INTI berupaya mendukung hal tersebut, sekaligus mendorong tercapainya kemapanan ekonomi pedesaan, ketahanan pangan, dan peningkatan infrastruktur daerah yang menjadi prioritas utama pemerintah.
Baca Juga: Momen WFH, Dokter: Jauhkan Gadget Dulu, Yuk Pantau Anak