Palembang, Sonora.ID - Saat ini, sebagian produk seni kerajinan angkinan asli Kota Palembang, dikhawatirkan akan mengalami kepunahan.
Hal tersebut juga menjadi perhatian serius Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumatera Selatan Hj. Febrita Lustia Herman Deru.
Feby, sapaan akrab Febrita Lustia Herman Deru, Kamis (2/7), meninjau pembuatan kerajinan angkinan di Kecamatan Kalidoni Palembang.
Menurut Feby, kerajinan angkinan di Kota Palembang sudah hampir punah.
Ditambah lagi, para pengrajin angkinan belum mengalami regenerasi.
Baca Juga: Gubernur Sumatera Selatan Hadiri Sertijab Dandim 0418 Palembang
“Belum ada regenerasi ke depan,” ujar Feby, di akun instagram @pkksumsel.
Feby mengatakan, karena angkinan asli Palembang berpotensi punah, jadi harus dilestarikan.
Angkinan yang memiliki nilai seni tinggi tersebut, lanjut Feby, mungkin bisa digunakan tidak hanya untuk kegiatan pernikahan saja.
“Ini kan memang bagus. Kalau bisa, ini tidak harus pakaian pengantin, tapi juga bisa dipakai untuk acara-acara yang tidak terlalu resmi,” pungkasnya.