"Kalau isu ini bisa kita angkat, termasuk dampak sosial dan ekonominya sebagai adu gagasan utama, kita bisa mereduksi dan menekan isu sensitif yang dapat menimbulkan konflik, seperti isu-isu primordial," tambahnya.
Diakhir, Mendagri berharap tokoh masyarakat, termasuk di Sumatera Utara dapat membantu dan mendukung pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2020.
Dengan peran aktif para tokoh masyarakat, diharapkan, Pilkada Serentak dapat melahirkan kepala daerah yang efektif dalam menangani Covid-19 dan memiliki legitimasi kuat yang dipilih oleh masyarakatnya.