“Sebelumnya kita tahu bahwa dampak dari pandemi COVID-19 mengakibatkan hampir semua hotel pada Maret 2020 tutup sementara dan merumahkan karyawannya. Untuk saat ini kita mendorong pengelola hotel untuk segera beroperasi melayani tamu, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara maksimal,” ujarnya.
Maka dari itu, Herlan mendorong anggota kreatif dan inovatif membuat paket promosi tanpa mengabaikan protokol kesehatan sehingga bisa dicegah penyebaran COVID-19 di tempat usaha anggota PHRI.
“Hal ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah pengguna jasa hotel dan restoran menghadapi masa normal baru sekarang ini,” tutup Herlan.
Baca Juga: Razia Malam, Kepolisian Makassar Jaring 10 Pasangan Mesum yang Diduga akan Pesta Miras