Bagikan :
:quality(50)/photo/2020/07/20/2609806409.jpeg)
Dari penuturan sang dokter, anak bernama Shaka tersebut telah mengalami Syndrome Sleeping Beauty.
Syndrome Sleeping Beauty sendiri merupakan salah satu penyakit langka dan hanya dapat ditemui beberapa saja di dunia.
Sindrom ini ditandai dengan periode berulang durasi tidur yang berlebihan dan perilaku yang berubah. Gangguan ini bisa menyerang remaja, anak-anak, dan orang dewasa yang lebih muda.
"Keluarga sudah mencoba membawa Shaka berobat ke dokter dan dia didiagnosis mengidap Sleeping Beauty Syndrome atau Sindrom Putri Tidur," tulis akun instragram @smart.gram.
Hingga saat ini orang tua Shaka masih terus mengupayakan agar putranya dapat terbangun dari tidur panjangnya.
Orang tua Shaka juga meminta doa dari para nitizen agar putranya lekas sembuh dan dapat hidup layaknya balita normal.
Baca Juga: Gelar Pilkada 2020 di Tengah Pandemi, IKP Kalsel Paling Tinggi
:quality(50)/photo/2024/12/16/5-zodiak-hoki-besok-17-desember-20241216030803.jpg)
:quality(50)/photo/2023/11/26/telework-6795505_1280jpg-20231126070538.jpg)
:quality(50)/photo/2024/12/20/ramalan-shio-besok-21-desember-2-20241220032828.jpg)
:quality(50)/photo/2024/12/23/img-20241223-wa0064jpg-20241223095722.jpg)