Makassar, Sonora.ID - Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Makassar menghentikan seleksi calon pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) sebagai persiapan upacara perigatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-75.
Proses seleksi sebelumnya telah berjalan secara virtual. Ada puluhan pelajar yang terjaring, setelah melalui sejumlah tahapan.
Kepala Dispora Makassar, Hendra Hakamuddin mengatakan rekrutmen calon paskibra dihentikan seiring keluarnya petunjuk Kemenpora.
Keputusan tersebut mempertimbangkan kondisi Covid-19.
Baca Juga: PLN Berikan Subsidi Listrik Senilai 3 Triliun, Ini Kriteria Pelanggan Yang Harus Dipenuhi
Upacara rencananya akan digelar secara terbatas di halaman Balaikota, Jl Ahmad Yani. Pihaknya hanya melibatkan delapan anggota Paskibraka.
Mereka diambil berdasarkan seleksi tahun lalu. Dipilih lantaran telah berpengalaman.
Hendra menjelaskan formasi paskibraka. Masing-masing 3 orang untuk upacara menaikkan dan menurunkan bendera pusaka. 2 orang selebihnya disiapkan untuk cadangan
"Peringatan HUT RI kita ketahui dalam kondisi Covid. Sesuai acuan Kemenpora upacara hanya diikuti pejabat eselon secara virtual. Peserta upacara hanya 20 orang dari sejumlah SKPD termasuk TNI dan Polri. Kami hanya menyiapkan 8 orang paskibraka,"ujarnya saat ditemui di Makassar, Selasa 4 Agustus 2020.
Baca Juga: Nurdin Abdullah dan Pj Wali Kota Makassar Bagikan Sembako untuk Masyarakat Pulau Terluar
Andi Youmil Ikezumi dipilih menjadi pembawa baki bendera pusaka saat upacara di Balaikota Makassar pada 17 Agustus 2020 mendatang.