Sonora.ID - United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) akan menyidangkan pantun melayu sebagai warisan budaya. Hal ini disampaikan oleh Gubernur Riau Syamsuar dalam Rapat Paropirna HUT Riau ke 63.
"Pantun Melayu akan mejadi warisan Budaya dan akhir tahun ini akan disidangkan," kata Syamsuar, Ahad (09/08/2020).
Usulan pantun menuju ke UNESCO dipelopori oleh provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau dan didukung oleh Indonesia dan Malaysia, dan hal ini merupakan suatu kebanggaan dengan diakuinya pantun melayu oleh UNESCO.
Baca Juga: Pemerintah Pusat Usulkan Geopark Maros Pangkep Masuk Anggota Unesco
"Kita harus bangga karena pantun melayu diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda dunia," tutur Syamsuar.
Syamsuar berharap kebudayaan melayu seperti halnya pantun bisatetap terjaga dan dikenal mata dunia.
"Mari kita bersama-sama menjaga warisan kebudayaan melayu di Riau," tutupnya.