Ia berharap hasil pemeriksaan swab ini bisa cepat dikeluarkan agar pihaknya juga bisa cepat melakukan upaya-upaya kekarantinaan.
Ia juga mengapresiasi dan penghargaan kepada 26 Puskesmas dan RSUD Sultan Suriansyah yang sudah melaksanakannya sesuai dengan SOP yang ada pada buku pedoman revisi kelima.
"Pemeriksaan swab di Puskesmas dan rumah sakit itu dilakukan oleh tenaga dokter, tenaga analis dan tenaga perawat," tutup Machli.
Baca Juga: Sah! PKS Resmi Dukung Ananda-Mushaffa Maju Pilkada Banjarmasin
Sebelumnya diketahui, pelaksanaan swab masif di Banjarmasin hanya ditujukan kepada orang-orang tertentu, berdasarkan buku pedoman 5 dari Kementerian Kesehatan.
Yakni indikasinya orang suspek, probable dan tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan.
Baca Juga: Mobil PCR Resmi Beroperasi, Layani Swab Keliling Hingga Tes Virus