Makassar, Sonora.ID - Pemprov Sulsel melalui Dinas Komunikasi Informatika, Stastik dan Persandian, mengundang penyedia jasa layanan internet ke Kantor Gubernur Sulsel, Kamis, 27 Agustus 2020.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika, Stastik dan Persandian (Kominfo) Sulsel, Amson Padolo, menjelaskan, kedatangan penyedia jasa layanan internet ke kantor gubernur dalam rangka pembicaraan kerja sama dalam upaya meminimalisir blank spot, atau kondisi di mana suatu tempat tidak tersentuh atau tercover sinyal komunikasi.
Empat provider telekomunkasi tersebut yakni Telkomsel, Indosat, Smartfren dengan XL
"Itu intinya, bagaimana sekitar 500 blank spot di Sulsel itu, kita dapat minimalisir dengan mengharapkan para provider untuk membuka akses sehingga titik-titik blank spot ini dapat dikurangi di Sulsel," kata Amson Padolo.
Baca Juga: Dampingi Paman Birin di Pilgub, Muhidin Klaim Genggam Dukungan PDIP
Ia menuturkan, tercatat 500 area blank spot saat ini, masih jauh dari jaringan Internet.
Olehnya, ia berharap kehadiran penyedia jasa jaringan itu mampu membuka akses jaringan baik telfon maupun internet.
"Jadi kami juga sudah menyurati, yang merupakan salah satu Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kominfo Pusat agar bagaimana titik ini dapat kita minimalisir di Sulawesi Selatan," sebutnya.
Baca Juga: Pemprov DKI Usulkan Ruas Jalan Tol Untuk Pesepeda, Begini Alasannya!
Lanjut Amson, Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, sudah meminta secara khusus penyedia jasa jaringan internet ini untuk bersama-sama dengan Kominfo Pusat mengatasi blank spot.