Manado, Sonora.Id - Setelah diresmikan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, Selasa (29/09), Jalan Tol Manado-Bitung Ruas Manado-Danowudu sudah bisa dilalui oleh masyarakat umum. Selama dua minggu ke depan, pengguna dapat memanfaatkan jalan tol pertama di Sulawesi Utara tanpa tarif atau gratis.
Pjs Gubernur Sulawesi Utara Agus Fatoni beserta Forkopimda didampingi oleh Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Triono Junoasmono dan Direktur Utama PT Jasamarga Manado Bitung (JMB) George I.M.P Manurung melakukan tapping dan penggunaan perdana Jalan Tol Manado-Bitung Ruas Manado-Danowudu di Gerbang Tol (GT) Manado, Rabu (30/9). Dalam kesempatan tersebut, Agus Fatoni menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah yang telah meresmikan Jalan Tol Manado-Bitung Ruas Manado-Danowudu.
“Dengan dibukanya jalan tol pada hari ini, seluruh masyarakat dapat menggunakan jalan tol, memanfaatkan dengan baik sehingga tujuan dibangunnya jalan tol ini bisa dirasakan oleh masyarakat di Sulawesi Utara. Tentu, dengan (adanya) jalan tol ini dapat mempersingkat waktu. Jarak tempuh dari Manado ke Bitung yang biasanya memerlukan waktu perjalanan 1,5 hingga 2 jam, kini dapat ditempuh sekitar 30 menit. Ini akan mempercepat waktu. Kemudian, akan meningkatkan perekonomian, membawa dampak ekonomi bagi masyarakat dan juga konektivitasnya lebih lancar. Jalan tol ini bisa dimanfaatkan juga untuk bidang-bidang lain,” ujarnya.
Ia mengingatkan agar masyarakat berhati-hati saat menggunakan jalan tol dan tetap memperhatikan unsur keselamatan bagi diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
“Jangan selfie dan jangan lupa menggunakan uang elektronik, tidak menggunakan cash. Jalan tol ini selama dua minggu pertama masih digratiskan. Masyarakat bisa menggunakan jalan tol ini tanpa membayar. Tapi, tetap menggunakan kartu elektronik. Jadi, masyarakat silakan menikmati jalan tol ini. Tapi, tetap berhati-hati dan jaga keselamatan,” tegasnya.
Sementara itu, Gerorge I.M.P Manurung menyampaikan, untuk pengoperasian tahap pertama, PT JMB akan mengoperasikan dari Manado hingga Kauditan sepanjang 20 Km.
“Untuk Manado hingga Danowudu, kami akan mengoperasikan pada hari Sabtu ini, pukul 9 pagi,” jelasnya.
Selaras dengan Pjs Gubernur Sulawesi Utara, George kembali mengingatkan, jalan tol ini untuk sementara waktu dioperasikan tanpa tarif sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat. Walaupun tanpa tarif, pengguna jalan tetap harus melakukan tap uang elektronik di gerbang tol. Selain itu, karena Jalan Tol Manado-Bitung beroperasi dengan sistem transaksi tertutup, yaitu tarif tol dikenakan proporsional (sesuai jarak), pengguna jalan wajib menggunakan satu uang elektronik yang sama dalam satu transaksi.
“Uang elektronik yang digunakan pengguna jalan saat melakukan tap in di GT masuk (entrance) harus sama dengan yang digunakan saat tap out di GT keluar (exit). Saat di gardu masuk, pengguna jalan tol akan memperoleh data asal dan golongan kendaraan sedangkan di gardu keluar pengguna jalan akan melakukan pembayaran tol sesuai asal tujuan dan memperoleh tanda terima,” tutupnya.
Masih di kesempatan sama, Sekretaris BPJT Kementerian PUPR Triono Junoasmono menyatakan,
“Alhamdulillah, pada hari ini telah dilaksanakan pembukaan perdana oleh Pjs. Gubernur. Antusiasme warga untuk menggunakan jalan tol ini tinggi. Mudah-mudahan jalan tol Manado-Bitung Ruas Manado-Danowudu bermanfaat bagi masyarakat Kota Manado dan Sulawesi Utara dan dapat meningkatkan perekonomian wilayah. Jalan tol ini selama dua minggu pertama masih beroperasi tanpa tarif. Kami berharap setelah dua minggu ke depan, masyarakat telah terbiasa menggunakan uang elektronik dan menggunakan jalan tol sesuai ketentuan yang ada,” tutupnya.