Sonora.ID - Sejak awal disahkannya UU Cipta Kerja, pihak Amnesty International Indonesia memang sudah menyoroti akan adanya potensi pelanggaran hak asasi manusia (HAM) dalam aturan tersebut.
Kali ini, Amnesty kembali mengingatkan akan hal tersebut namun dengan konteks yang berbeda, yaitu karena adanya pihak yang diamankan karena mengkritik Undang-Undang tersebut.
Dikutip dari Kompas.TV, sebelumnya ada beberapa petinggi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang diangkap.
Baca Juga: UU Cipta Kerja Potensi Langgar HAM, Amnesty: Jangan Sampai Jadi Awal Krisis
Melihat hal ini, Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid menyatakan bahwa, Presiden Joko Widodo melanggar janji untuk melindungi HAM setiap warga negara, dengan adanya penangkapan tersebut.
“Dengan langkah ini, Presiden Jokowi telah melanggar janjinya sendiri untuk melindungi hak asasi manusia,” ungkapnya tegas.
Pihaknya menduga bahwa penangkapan ini untuk menyebarkan ketakutan di antara mereka yang memberikan kritik pengesahakn UU Cipta Kerja.
Baca Juga: Diduga Terlibat Aksi Tolak Omnibus Law, Ketua KAMI Medan Diamankan Polisi