Palembang, Sonora.ID - Berdasarkan data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi SMB II Palembang, wilayah Indonesia khususnya Provinsi Sumatera Selatan telah memasuki musim hujan periode 2020-2021.
Hal ini diungkapkan Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Klas I Kenten Palembang, Nandang Pangaribowo kepada Smart Fm Palembang, Senin (12/10) kemarin.
Menurut Nandang, berdasarkan data dari BMKG Stasiun Meteorologi SMB II Palembang penyebab turunnya hujan dalam beberapa hari terakhir di sebagian wilayah Sumsel dikarenakan adanya golongan massa udara.
Baca Juga: Sisi Lain TikTok, Media Alternatif Pembelajaran Daring Siswa
“Wilayah Indonesia khususnya di Sumsel terdapat golongan massa udara yang membuat potensi curah hujan dalam beberapa hari terakhir ini tergolong banyak dan merata di wilayah Sumsel,” katanya.
Nandang menambahkan, bahwa hal tersebut juga berdasarkan data yang pihaknya rilis pada bulan September kemarin.
“Jadi berdasarkan Hari Tanpa Hujan (HTH) per-dasarian 1 bulan Oktober, wilayah Sumsel sebagian besar sudah memasuki musim hujan periode 2020-2021,” tambahnya.
Nandang menerangkan, tertariknya massa udara yang diakibatkan tekanan rendah dari Laut Cina Selatan dan Pasifik mengakibatkan curah hujan berada pada puncaknya.
“Puncak musim hujan di wilayah Sumsel periode 2020-2021 yang akan terjadi di beberapa wilayah di Sumsel diantaranya Palembang (Maret 2021), Linggau (Januari 2021), Sumsel Bagian Barat dan Selatan (Desember-Januari 2021). Namun untuk dominannya prakiraan musim hujan 2020-2021 akan terjadi pada Desember-Maret 2020-2021,” tutupnya.
Baca Juga: Tingkatkan Layanan SLRT, 151 Kelurahan di Kota Bandung Terima Bantuan Komputer