Jika telah direstui, maka akan dilanjutkan dengan visitasi ke sekolah-sekolah yang telah menyampaikan permohonan izin untuk buka.
"Kita perkirakan sekitar tanggal 10 November ke atas," pungkasnya.
Sebelumnya diketahui, proses belajar tatap muka ini perlu dukungan sarana dan prasarana.
Di ruang kelas misalnya, harus dilakukan penataan dan diberi jarak antara kursi siswa dan lainnya dengan jumlah siswa 50 persen muatan ruang kelas.
Baca Juga: Bosan PJJ? Ini 5 Rekomendasi Film K-Drama yang Bikin Kamu Semangat Belajar!
Selain itu, waktu belajar tatap muka dalam satu hari di sekolah turut dipotong untuk menetralisir penularan CoVID-19.
Siswa hanya perlu belajar sekitar 4 jam setiap hari dari Senin hingga Sabtu, dengan satu kali istirahat dan tidak diperkenankan ke kantin.
Catatannya, siswa dan tenaga pengajar perlu menerapkan protokol kesehatan selama pembelajaran tatap muka berlaku.