Sonora.ID - Brand Consultant Silih Agung Wasesa menilai, momentum new normal setelah adanya vaksin covid-19 kemungkinan kecil membuat mall atau toko kembali ramai dikunjungi. Hal tersebut disampaikan Silih saat wawancara dengan Radio Smart Fm (5/11).
Berdasarkan data survei Silih mengatakan, baru ada 36 persen orang yang ingin mengunjungi mall.
Hal itu menurut Silih, disebabkan masyarakat yang masih takut terjangkit virus corona. Untuk itu diperlukan alternatif lain seperti virtual mall.
Baca Juga: Pandemi Covid 19, SD di Sitaro Mulai Lakukan Belajar Tatap Muka
Namun, lanjut Silih, setelah berjalan sekitar 8 bulan masyarakat sudah menemukan pola untuk mendapatkan apa yang mereka butuhkan tanpa harus ke mall.
“Tenyata ga harus ke mal baik-baik aja, kita sudah menemukan pola-pola baru untuk rekreasi yang ga harus ke mall, jadi kemungkinan kalo mall bangkit ga akan seramai dulu ” kata Silih.
Silih menjelaskan, apabila mall atau toko ingin kembali ramai dikunjungi konsumen, maka perlu membangun sebuah experience aturan-aturan protokol yang dibuat menarik sehingga menyenangkan para pengunjung, tetap dengan aturan safety yang diberikan oleh pemerintah.
“Itu akan menjadi challenge tersendiri karena sekarang safety masih protokol nih masih lama gitu ya sehingga ini masih menjadi challenge, ” kata Silih.
Baca Juga: Turunkan Swab Hunter, Pemkot Surabaya Tes Swab 396 Warga di Perbatasan